04

457 94 6
                                    


previously...

"sejak saat itu, hidup ku berubah Taehyung.. Tanpa Yoongi. Kekasihku" Taehyung menyeka air mata di pipi putih Suzy.

"tenanglah, ada aku sekarang. Jangan bersedih lagi" Taehyung menggenggam tangan Suzy, menyalurkan kekuatannya. Perlahan dia membawa Suzy kedalam pelukannya.

"terimakasih.."

~~~~~~

sorry for typo..

cetak miring, flashback 

-----happy reading----

Untuk pertama kalinya Taehyung belajar memanah. usahanya bangun pagi untuk-memaksa- ikut latihan terbilang sia-sia. Bagaimana tidak setibanya di tempat latihan wanita disampingnya tidak pernah berhenti mengomel.

"sudah kubilang fokus!! Fokus!!" kesekian kali Suzy membentak Taehyung. Sedangkan Taehyung hanya berusaha menulikan telinganya dan memasang senyum di wajahnya. Demi Suzy demi suzy.

"tidak bisakah kau mengajariku lebih lembut?" Suzy menggeram kecil mendengar pertanyaan Taehyung yang kelewat santai.

"kau lelah? Yasudah ayo berhenti"

"tidak mau, sebelum anak panahku menyentuh warna merah ditengah" Suzy semakin kesal, tapi tetap mengajari Taehyung. Ia mengajari cara menarik anak panah dan mengarahkannya. Dan tentunya Suzy mengajarinya dari belakang Taehyung seolah seperti memeluk Taehyung. Tentu saja itu keberuntungan bagi Taehyung, dan ia berjanji tidak akan mengarahkan anak panahnya pada tanda merah.

"jadi hubungan kalian sudah resmi sekarang?" Suzy dan Taehyung menghentikan pergerakannya ketika dirasa ada seseorang dibelakangnya.

"kaau bicara padaku?" dari pada menjawab pertanyaan Suzy yang sudah pasti jawabannya. Jungkook mengulurkan tangannya pada Taehyung.

"kita belum sempat berkenalan. Aku Jeon Jungkook.." Taehyung menerimanya "Kim Taehyung.."

"sekarang kalian sudah menjadi pasangan kekasih kah?" Suzy memilih menjauh dari ketiganya dibandingkan harus menjawab pertanyaan Jieun ia lebih memilih beristirahat.

"kami belum berpacaran" sanggah Taehyung.

"kalau begitu berusahalah, aku yakin kau bisa menggantikan posisi Yoongi" Taehyung hanya bergumam terimakasih pada pasangan didepannya.

Taehyung menghampiri Suzy, ikut beristirahat. "kau sedang PMS ya?"

Tidak ada jawaban dari Suzy, hari ini cukup menyebalkan baginya. Harusnya hari ini ia bisa latihan dengan tenang. Dan semuanya kacau karena Taehyung. Dia memang mulai menyukai dan  membuka diri pada Taehyung tapi...

Melihat tidak ada respon "sebagai permintaan maaf dan juga terimakasihku. Aku tunggu kau malam ini di restoran dulu ya, jam tujuh" Taehyung bangkit dan mengacak rambut Suzy pelan.

'apakah tadi bisa dikatakan permintaan maaf?'

.

.

.

.

.

.

.

Taehyung meneguk minumannya kasar. Pria itu sedang kesal dan juga marah. Malam ini dia tidak jadi makan dengan Suzy. Secara mendadak wanita itu membatalkan acara malam ini. Ia berkata ia ada janji dengan temannya-Park Jimin-.

Taehyung mendengus, meletakkan gelasnya. Ia kesal dan marah. Apalagi kalau mengingat wanita itu membatalkannya karena orang lain. Dan sialnya laki-laki. Rugi sudah ia karena sudah membooking tempat tanpa jadi makan malam.

Another Love (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang