Author pov.
Setelah mereka chattan di grup, kemudian mereka semua turun ke lobby untuk mencari restaurant, tetapi sepanjang perjalanan glory hanya diam..“Ry lu kenapa? Kok diem mulu dari tadi?” Tanya akhdan.
“Dimakan Ry makananya, ntar kalo udah dingin gk enak” Jelas milly
“Woii Glory, jangan ngelamun, ntar kesambet aja lu” Ucap zahar dan berhasil membuyarkan lamunan glory.
“Ehh iya kenapa?” Tanya glory yg tersadar dari lamunannya.entah apa yg ia pikirkan hanya dirinya yg tau.
“Luu kenapa? Dari tadi ngelamun mulu, ada masalah? Cerita aja, siapa tau gw bisa bantu” jelas cindy.
“nggk kok gpp, Cuma gk enak badan aja gw”jwb glory. (Bohong? Bisa jadi)
“luu sakit? Kita balik sekarang aja ya” jelas akhdan.
“iyaa mending pulang aja dah, biar lu bisa istirahat, kita batalin aja jalan ke TMIInya” jelas zahar.
“Ywdh ayo, skrng balik dulu ke hotel, rapihin semuanya” ucap nathan.
“sorry ya, gara-gara gw kalian gk jadi pergi” ucap glory.
“seloww aja Ry, ywdh mending sekarang kita balik” ucap nathan. Setelah itu mereka kembali ke hotel untuk mengambil barang-barang, kemudian mereka semua pulang ke rumah masing-masing begitu juga dengan glory dan milly, mereka tidak lagi menginap di rumah cindy dan memutuslan untuk pulang kerumahnya, sedangkan glory kembali ke apartemennya tidak jauh dari rumah milly.
_skipp rumah milly_
“Thanks ya Har udah nganterin gw pulang” ucap milly dengan tersenyum dari luar mobil
“iya sama-sama, ouh ya besok lu ada acara gk?” tanya zahar dari dalam mobil.
“Hmm kyknya gk ada deh, emangnya kenapa?” tanya milly.
“kalo gtu besok jam 6 gw jemput ya, gw mau Ajak lu jogging besok pagi” jelas zahar.
“Ouuh ok” jwb milly.
“Ywdh bye milly”ucap zahar.
“Bye” jwb milly.
_skipp apt glory_
Heningg, hanya ada suara tangisan glory yg mengisi aptnya...“Mah, Pah, apa kalian gk inget sama glory? Apa kalian gk kangen sama glory? Udah 3tahun glory hidup sendiri, tanpa adanya kasih sayang dari kalian. Glory kangen sama kalian, tapi kalian tidak pernah mengunjungi glory, glory ingin kyk anak yg lain, selalu diberi kasih sayang sama orangtuanya, glory tau glory udah besar, glory udah dewasa, glory tau, tapi glory masih butuh kasih sayang dari kalian, glory masih butuh rasa cinta dari kalian, glory masih butuh waktu bersama dengan kalian. Apa sesibuk itu kalian, sampai gk bisa kasih waktu buat kumpul sama glory? Apa sih yg bikin kalian sibuk sampai kalian gk inget kalo glory juga butuh kalian, bukan perusahaan aja yg butuh kalian, glory juga butuh kalian, butuh kasih sayang kalian. Mah, Pah sampai kapan glory hidup sendiri? Kapan kalian akan datang menemui glory? Apa glory harus mati dulu supaya kalian bisa nemuin glory? Glory kangen sama kalian, glory kangen, glory pengen kalian punya waktu buat glory, walaupun glory tau itu gk akan mungkin, tapi glory pengen kalian berusaha buat kasih waktu kumpul sama glory. Mah Pah I always miss you, i really need you, i love you mah pah” gumam glory dengan air mata yg terus mengalir membasahi pipinya itu, tetapi tidak ada yg dengar curhatan seorang gadis itu, sepii sangat sepi seperti kuburan, hanya ada dirinya seorang diri, setelah bernangis cukup lama, akhirnya ia memutuskan untuk tidur, dan yg pasti besok pagi saat ia bangun matanya akan bengkak.
_skipp pagi, dirumah milly_
“eunggghh jam berapa skrng?” tanya milly pada dirinya sendiri, kemudian melihat jamnya di atas meja.
“ya tuhannn,, skrng sudah jam 5.45,dan 15 menit lagi zahar bakalan dateng, gw hrs cepet-cepet mandi”ucapnya dan langsung masuk ke kamar mandi.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAIN ✔
Random[Complated] cuma cerita hasil dari kegabutan mochi yang unfaedah start = 20 Maret 2019 finish = 29 April 2019