"Yang piket hari ini siapa?" tanya Kisya saat bel istirahat dibunyikan.
"eeemmm,, gue, Alif, Lia, Nina, sama siapa lagi ya?" jawab Putra.
"Kar! Ke wc gercep!" ujar Kalya sambil berlari. Dan disusul oleh Laskar.
"Hei hei hei! Kalya tuh piket! Kabur dia." seru Chandra.
"Ya Tuhan! Tu bocah emang kebangetan!" timpal Kisya sebal.
Kelas Kisya memang berbeda dari kelas lain. Kelas x ipa 3 mempunyai kebiasaan untuk piket 5 menit saat jam istirahat. Bisa dimaklumi, karena jam istirahat mereka cukup lama, yaitu 30 menit.
Dan barang siapa yang tidak piket, akan terkena omelan pedas dari sang seksi kebersihan. Siapa lagi kalau bukan Kisya Alvina Melody? Siswi pembenci kotoran.
~~~
"Sya,please deh! Kuping gue budek denger lo ngomong! Diem bisa gak sih!" Sahut Kalya karena diomeli habis habisan oleh Kisya.
"Siapa suruh ngga piket! Udah gue bilang, kan? Kalo lo gak piket sehari, lo bakal dapet omelan panjang dari gue, ngerti?!". Balas Kisya.
"Iya iya ish!".
"Udah udah, mending sekarang kita jajan. Daripada boring gini?" Sahut Sinta.
"Iya kuy! BorBosKuk gue!" balas Laskar.
"BorBosKuk apaan lagi elah?" tanya Kisya.
"Boring Bosen Kuker. Ga gaul elo aelah!"
"iiih emang itu bahasa gaul? Enggak juga. Malah terkesan aneh tau gak!" balas Kisya tak mau kalah.
"udah udah gak selese selese dah perasaan." Kalya ikut menimpali.
"Kuy! Gercep!" ujar Sinta dan mereka langsung berjalan bersama menuju kantin. Dan setelah itu mereka pun kembali ke kelas dan melanjutkan kegiatan belajar mereka.
Hingga akhirnya bel pulang pun terdengar. Seluruh siswa dan siswi SMA Pancasila berhamburan keluar gedung sekolah, tapi tak sedikit juga yang masih berdiam diri di sekolah karena mengikuti ekstrakurikuler atau lainnya.
***
"tamkot kuy!" ujar Kalya semangat.
"lah lo mau jajan apa lagi coba? Tadi udah jajan banyak kan?" balas Laskar.
Tamkot merupakan singkatan dari taman kota yang berada di dekat SMA Pancasila. Taman kota adalah tempat berkumpulnya penjual jajanan pinggir jalan yang menjual beraneka makanan dan minuman. Banyak anak kecil yang bermain di taman kota. Namun tak sedikit juga remaja yang menghabiskan waktunya di sana, melihat lihat taman yang hijau dengan menikmati jajanan yang beraneka ragamnya.
"iya udah gapapa kali, Kar. Gue juga pengen jajan, kangen sama cimolnya babang Nino." sahut Kisya.
"itumah mau elo! Yaudah ayok!" kata Laskar sembari terkekeh.
☆☆☆
Mereka bertiga akhirnya sampai di taman kota. Jangan tanyakan kenapa Sinta tidak ikut, karena rumah Sinta jauh dari sekolah, ia harus cepat cepat ke halte sekolah untuk menaiki bus pulang ke rumahnya."aku mau jajan ice cream dulu!" ujar Kisya semangat
Jangan ditanya! Kalau soal ice cream, Kisya lah juaranya. Karena ia bahkan bisa menghabiskan 5 bungkus ice cream dalam 5 menit. Apalagi jika ice cream tersebut rasa strawberry, Kisya tak akan pernah bosan memakannya.