Author POV
" Hai sorry gue telat " ucap loovi sambil duduk di kursi yg tersisa
" Ya, akhirnya lo dateng juga, udah lumutan nih kita nungguin lo, mana lama lagi " ucap Rania
" Bener tuh, hampir aja kita mau pulang " dengus Flamelya
" Ya maaf kali gue kan lupa, lagian gue tadi masih sibuk jadi ya gini deh " terang loovi " Hm gimana klo sebagai permintaan maaf, gue traktir kalian sekarang " lanjutnya sambil menaikan sebelah alisnya.
" Beneran " heboh sahabat loovi dan hanya dia jawab dengan anggukan kepala saja. Dan setelah itu mereka pun memanggil salah satu waiters yg ada di dekat mereka.
" Ada yg bisa saya bantu " tanya waiters itu ramah
" Iya saya mau pesen nasi goreng seafood 1, burger beef 1, milshake strawberry 1 " ucap Rania
" Saya spagetti full cheese 1, mini pizza 1 sama minumnya lemon tea " ucap Nata
" saya samain aja dengan dia " ucap Flamelya menunjuk Nata
" Emm klo saya makan nya sama kayak Rania tp minumnya Ocean blue " ucap Arfina
" Saya beef steak, cheese cake, ice cream chocolate yg ukuran big 1 sama milshake chocolate " ucap Loovi
" Baik apa ada tambahan yg lain " tanya waiters
" Tidak ada " jawab mereka serempak
" Baik mohon tunggu sebentar " setelah itu waiters pergi ke dapur.
Sambil menunggu pesanan mereka datang, mereka menyibukkan diri dengan hp mereka atau pun melamun. Sampai Rania memulai obrolan untuk menghilangkan keheningan yg terjadi.
" Tumben lo pesen banyak kayak gitu " heran Rania pada Loovi
" Laper " jawabnya dengan wajah datar tanpa mengalihkan pandangan nya dari ponsel nya. Dan hanya di angguki kepala saja oleh Rania.
" Oh iya lo udah jadi CEO di perusahaan bokap lo ? " kini giliran Flamelya yg bertanya
" Udah " jawab loovi dengan ekspresi yg tidak berubah
" kapan " tanya Nata
" Huuft " loovi menari ponselnya di atas meja dan mendongakkan kepalanya menghadapi para sahabat nya
" mulai hari ini, tepatnya pagi tadi gue resmi jadi CEO di perusahaan bokap " ucap loovi
" Waaaahhh.... Selamat ya " ucap para sahabat nya
" Thanks " jawab loovi sambil tersenyum tipis
Dan tak lama makanan mereka sampai yg diantar oleh waiters yg tadi menggunakan bantuan kereta dorong.
" Selamat menikmati " ucap nya. Setelah menata semua makanan di meja waiters tersebut pergi.
Selamat makan " ucap mereka bersama
Setelah itu mereka makan dengan tenang sampai akhirnya mereka menghabiskan makanan tanpa tersisa. Mereka menghabiskan waktu dengan mengobrol dan bercanda sampai tidak terasa waktu sudah menunjukkan pukul setengah 7 malam.
" Guys pulang yuk udah malem nih " ucap loovi sambil melihat jam yg ada di pergelangan tangannya.
" Yaudah langsung pulang ya " ucap Arfina yg di angguki semua nya
Mereka mulai beranjak dari kursi menuju pintu keluar, setelah sampai di parkiran mereka menaiki mobil nya masing masing.
Author POV end
~~~~~~~~~~~
Loovi POV
Dan saat di perjalan pulang gue melewati sebuah taman yg indah namun di sana terlihat sepi dan gue memutuskan untuk turun sebentar. Sebelum turun gue menghembuskan nafas berat hanya untuk menghilangkan rasa sesak yg terasa menghimpit pernafasan ku.
Ku hampiri bangku yg ada ditengah taman itu dan ternyata ada sebuah danau yg sangat indah tak jauh dari tempat yg ku duduki.
" Sudah lama aku tak menginjak kan kaki ku di taman umum
seperti ini, meski dulu taman adalah tempat favorit ku namun setelah kejadian itu aku takut untuk ke taman lagi, meski bukan taman itu tapi........ Tetap saja , mengingatkan ku akan dirimu dan segala kesedihan ku " ucap batinku. Hatiku terasa pedih aku mengingat masa lalu ku dan tanpa ku sadari air mata ku jatuh begitu saja.
" Apa kau merasakan apa yg sedang aku rasakan saat ini " tanya ku pada bintang di langit sambil memegang dada ku
" Apa kau tau hiks....aku hikss.....sangat hikss....merindukan mu hiks...hikss..... Kenapa kau pergi hiikkss....meninggalkan ku dan hikkss...dan kau dengan teganya mengkhianati ku hikss...hikss.... sangat sakit rasanya saat kau membuat luka ini tapi aku juga hikss....hiks.....merindukan mu " ucap ku dengan isakan yg mengiringi.
Aku berdiri dari kursi taman dan membiarkan air mata ku terus mengalir bahkan sekarang sekali deras, tapi aku tak peduli. Kulangkah kan kaki ku menuju tepian danau memandang indahnya sang rembulan di malam hari dari pantulan cahaya di danau meski langit terlihat begitu mendung pertanda akan Turun nya hujan.
" Ingat kah engkau pada diri ku, masih kah ada nama ku di hati mu " tanya ku pada diri ku sendiri. Lalu aku menatap rembulan yg ada di atas sana.
" AAAAAA......... TUHAN APA SALAH KU, MENGAPA KAU MEMBERIKU COBAAN SEPERTI INI, KENAPA DI SAAT KU BAHAGIA ENGKAU MEREBUT NYA DARI KU DAN DI SAAT ADA ORANG YG BEGITU TULUS
MENYAYANGI KU KAU JUGA MERAMPAS NYA HIKS....HIKSS....kenapa Tuhan ....... Kenapa...... " teriak ku yg di akhiri dengan lirihanku, dan pada saat itu juga tubuhku langsung jatuh ke tanah.
Aku tumpahkan segala emosi dan kesedihanku pada malam ini setelah beberapa tahun aku memendam rasa sakit ini.
Loovi POV end
~~~~~~~~~~~~~~~
Author POV
Dan setelah cukup lama menangis loovi merasa sedikit lebih tenang dari sebelum nya, ia bangkit dan berjalan menuju bangku yg tadi, dan tak terasa sekarang sudah menunjukkan pukul setengah 9 malam dan loovi terkejut karena pasti sekarang keluarga nya sangat menghawatirkan diri nya.
Dengan langkah terburu buru ia pergi dari sana namun ia kalah cepat dengan turun nya hujan ke bumi. Setelah itu loovi pergi ke mobil nya tanpa menghiraukan tubuhnya yg sudah basah kuyup karena hujan. Setelah sampai di mobil loovi segera masuk dan mengendarai nya dengan kecepatan diatas rata².
~~~~~~~~~~~~~~
Sedangkan di kediaman keluarga Assegaf semua anggota sedang panik karena Loovi belum pulang ke rumah.
Segini dulu ya
Mungkin sekitar dua minggu aku g update dulu ya
Karena aku bakal UTS, but don't worry klo ada waktu luang pasti aku bakal sempetin utk publish
Semoga suka sama cerita aku ya😍😍
