Chapter 2

2.1K 127 28
                                    

Disebuah bandara internasional di Jepang nampak banyak orang yang membawa papan nama untuk memudahkan mereka mencari seseorang yang mereka tunggu.
Seorang gadis dengan rambut sepunggung berwarna merah muda nampak berjalan elegan menuju ke seseorang yang membawa papan nama yang bertuliskan nama nya.
"Ahh Sakura apa ini sungguh kau..hahh bibi benar² merindukan mu" ucap Tsunade yang tak lain adalah bibi Sakura sambil berpelukan.
"Hnn iya bibi ini aku dan aku juga merindukan bibi"ucap Sakura.
" ahh tentu saja..kalau begitu ayo kita pulang.. Bibi sudah menyiapkan makanan kesukaan mu dirumah "ucap Tsunade.
" iya bibi "








Skip









Setelah sampai dirumah Sakura langsung disambut oleh para maid dan penjaga yang ada dirumah tersebut.Sakura yang disambut seperti itu hanya dapat membalas dengan membungkukkan badan nya tanda membalas sapaan mereka.

Kemudian Sakura dibawa ke ruang makan. disana dia melihat banyak sekali makanan dan sakura tak yakin dapat menghabiskan makanan sebanyak ini.
"Apa bibi yang memasak semua ini?" tanya Sakura.
"Ahh ini"
"Tentu saja tidak..bibi dibantu oleh para maid yang lain..kenapa apa kau tak suka" ucap Tsunade.
"Ahh tidak.. Aku hanya tidak sanggup untuk memakan semua ini" ucap sakura dengan nada datar.
"Tenang saja saku..bibi tidak akan menyuruh mu memakan ini semua..begini nanti kalau sisa bisa kita buat untuk makan malam..jadi kita tidak perlu repot memasak ..bagaimana?" ucap tsunade riang.
"Aa terserah bibi saja" ucap sakura.
"Baiklah ayo kita makan" ajak Tsunade.
Sakura dan Tsunade pun akhirnya makan.


Skip





Setelah selesai makan Sakura langsung menuju kamar dan menjatuhkan badan nya di ranjang. Dia begitu lelah karna perjalanan yang begitu panjang. Sakura tidak tau harus senang atau sedih saat berada di tempat kelahiran nya ini. Karna disini juga tempat dimana Sakura mendapat kenangan yang begitu pahit. Tak lama setelah berkutat dengan pikiran nya Sakura memilih berjalan menuju kamar mandi berharap air dingin dapat menyegarkan tubuh dan fikiran nya. Setelah selesai dengan acara bersih bersih nya Sakura segera berganti baju dan kemudian tidur.






Hari sudah menjelang malam namun hal itu sama sekali tak mengusik seseorang yang sedang bergemul dengan selimut nya.
Hingga suara ketukan pintu membuat orang itu terbangun.

Tok tok tok

"Saku ayo bangun.. Kita makan malam dulu" teriak Tsunade.
"Iya bibi ..aku sudah bangun" jawab Sakura.
"Cepatlah turun ..bibi menunggu mu dibawah dan ada sesuatu yang ingin bibi bicarakan padamu"
Sakura yang mendengar penuturan bibi nya pun mengernyitkan alis nya. Dari nada yang dikeluarkan bibinya tadi terlihat sangat serius. Sakura pun akhirnya memutuskan segera bersiap untuk turun ke bawah.



Diruang makan hanya terdengar suara dentingan garpu dan sendok. Setelah acara makan selesai Tsunade mengajak Sakura untuk ke ruang keluarga.
Setelah itu mereka mendudukkan diri disalah satu sofa dengan posisi berhadap hadapan.
Suasana saat ini bisa dikatakan serius. Bahkan Tsunade yang terkenal cerewet nampak terlihat tegas dan berwibawa.
Sakura hanya menunggu Tsunade bicara dengan wajah datar nya.

"Sakura bibi ingin bicara sesuatu padamu.. Ini mengenai kematian ayah mu" ucap Tsunade.
Degh

'Tousan'batin Sakura.

"Sakura kau pasti tau jika ayah mu dulu nya adalah seorang hunter ternama.. Dia adalah seseorang yang berani,tegas,dan dia juga bisa membunuh sesuatu dengan sadis. Tapi dibalik semua itu dia juga seorang sosok yang lembut,penyayang dan juga ramah.. Diaa...."
"Langsung ke inti nya bibi" potong Sakura.
"Kau itu " keluh Tsunade.
"Sakura pembunuh ayah mu bukan lah vampire melainkan half vampir.." ucap Tsunade.
" apa maksud bibi" tanya Sakura yang kebingungan.
"Sakura dengarkan bibi baik . yang kita bicarakan kali ini adalah half vampire.. Dia bukan vampir tapi juga bukan manusia. Half vampir ini sangat berbahaya Sakura Half vampir memiliki kontrol diri yang sangat sulit dan memungkin mereka bisa membunuh siapa saja.. Dan mulai saat itulah ayah mu mulai bekerja sama dengan raja vampir untuk membinasakan half vampir itu" jelas Tsunade.
"Tapi bukan nya meski half vampir atau pun vampir murni mereka tetap bisa mengontrol diri dengan baik" ucap Sakura.
"Kau benar Sakura.. Tapi aku juga pernah mengambil tes DNA dari mereka dan hasil nya didalam sel darah mereka aku menemukan seperti sebuah virus yang sangat agresif dan juga ganas.. Dan aku berfikir itulah penyebab dari keganasan mereka" ucap Tsunade.
"Bibi apa menurut mu half vampir ini diakibatkan oleh seseorang" tanya Sakura.
"Itulah yang sedang ku fikirkan sampai saat ini..siapa dan mengapa dia melakukan ini pun aku masih bingung"
Sakura pun bangkit dari tempat duduk nya dan berlalu pergi tanpa mengucap kan sepatah kata pun.
Sedangkan Tsunade hanya dapat melihat Sakura dengan tatapan sendu.




Disebuah hutan belantara dengan pohon pohon yang menjutai tinggi dan akar yang begitu besar dan menyebar dimana mana..tidak lupa dengan suara burung gagak yang menambah kesan seram serta angker..Tapi di sisi lain gelap nya hutan tersebut ada sebuah istana yang begitu megah dan indah bahkan jauh dari kata seram. Dan hanya orang orang tertentu saja yang dapat melihat atau pun menemukan istana itu.
Disisi lain disebuah istana itu terlihat seorang laki² yang nampak berdiri sambil menatap keluar jendela sekedar untuk melihat keadaan di luar.
Pria itu masih tetap dengan wajah datar nya... Dan dapat dilihat dia sedang memikirkan sesuatu.

"Hai ototou" sapa seseorang yang tak lain adalah Itachi.
Sedang seseorang yang dipanggil Itachi hanya melirik sebentar.
"Apa yang kau pikirkan" tanya Itachi.
Hening sebentar hingga akhirnya orang itu menjawab.
"Hnn dia kembali"
Itachi yang mendengar jawaban adik nya itu terkekeh. Dia tentu tau siapa yang dimaksud oleh adiknya ini ,kemudian Itachi menepuk pundak adik nya sambil berucap" semoga tuhan segera mempersatukan kalian"ucap Itachi kemudian pergi sambil tersenyum
Sedangkan Sasuke hanya terdiam dan detik kemudian dia tersenyum tipis.

'Akan kupastikan kita akan bersama Sakura... Sejak dulu sampai sekarang kau hanya milik ku' batin Sasuke.










Hai semua...😁
Maaf kalau cerita yang aku buat kali ini nggk terlalu panjang..😢
Saya beneran udah mentok sampai sini..😢😅
Maaf kalau ngecewain..😢😅
Saya harap kalian tetap suka..
😊😊😊

Next chapter saya akan membuat cerita yang lebih long dan menarik tentu nya..😉😉

Jangan lupa vote dan komen nya..
😆😆

Salam

U.I

Cool Hunter X Hot Vampire (Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang