(M)ALIKA

[1] Manusia 24 jam

"Ada film baru, nonton kuy"

Anye, perempuan yang kerjaan nya suka ngajak nonton, tapi gatau kenapa gapernah terlaksana ajakannya.

"Emang film apa?"

Elina, perempuan yang hobby nya nonton. Jadi jangan heran kalau dia yang paling semangat menyahuti ajakan Anye.

"Keluarga cemara, ya Nye?"

Helga, perempuan yang mempunyai hobby nonton yang hampir sama kayak L.

"Iya. Ayok yok. Perasaan kita gajadi-jadi nonton dari dulu. Wacana terus perasaan"

"Ayok. Aku penasaran juga, katanya seru"

Dea, perempuan yang namanya sangat perempuan banget tapi kelakuan kayak laki banget.

"Iya enak, seru aku udah nonton. Tapi kalo disuruh nonton lagi aku ikut"

"Yey! Ayok kali ini harus jadi. Semua pada bisa kan?"

Anye menatap kami satu-satu menunggu jawaban.

"Aku sih yes. Kapan?"

Itu jawaban L.

"Aku juga ikut"

Itu jawaban Dea.

"Aku juga"

Itu jawaban Helga.

"Lik ikut ga? Ikut dong biar pernah kita nonton bareng"

Hmm, pengen sih cuma besok masih ada rapat.

"Jangan bilang besok kau rapat lagi Al?"

Aku mengganguk mengiyakan pertanyaan helga.

"Dasar Malika manusia 24 jam. Ijin sekali gak langsung bubar itu tim kalian. Lagian kok tiap hari sih rapat? Gak bosan apa? Aku aja bosan waktu dengar kata rapat nya doang, apalagi sama orang-orang nya, dih"

Apa kalian punya teman yang kalo ngomong kayak ngerap? Kalo punya, kita senasib.

"Bukan tiap hari kali L, alay kali bilangnya tiap hari"

Elina memutar bola mata nya dengan malas, dasar perempuan jutek.

"Yaudah Lika bisanya kapan? Senin?"

Senin? Bisa kayaknya.

"Bisa sih kayaknya"

"Jangan kayaknya Ka. Harus pasti, kau nih ikut la sekali-sekali"

"Iya iya bisa. Ratu gak diajak?"

Ratu, perempuan yang namanya sangat perempuan banget kayak Dea, dan suara yang serak-serak basah kayak Dewi persik.

"Bentar Anye tanya. Tolong liatkan jadwal senin dong"

Aku melirik kearah L yang langsung mencari jadwal.

"Senin kan? Mau yang jam berapa? Jam 1, jam 3, jam 5, jam 7 atau mau jam 8:30 ?"

"Yang jam 5 aja biar gak kemalaman. Berangkatnya jam 4an"

"Setuju"

Aku cuma menggangukan kepala.

"Ratu katanya ikut. Yey, senang banget Anye bakal jadi nonton"

"Jangan terlalu berharap Nye. Soalnya ada manusia 24 jam yang takutnya tiba- tiba gabisa dan ada satu manusia yang gabisa lepas dari bodyguardnya"

Aku tau yang dimaksud L sebagai manusia 24 jam itu aku dan yang punya bodyguard itu Ratu. Dasar gapercayaan.

"Aku ikut tenang aja. Tapi gatau kalo Ratu"

"Oke senin jam 4 harus udah gerak. Manusia 24 jam bakal libur untuk sehari"

Sialan.