COLD GIRL VS KETUA OSIS

part*****13

sepulang sekolah Rachel langsung naik kekamar nya untuk berganti pakaian karna jam dua tiga puluh Rachel harus berangkat ke sekolah karna ia harus mengawas untuk PENSI untuk tiga hari lagi. Setelah ia selesai berpakaian kemudian memasang pelembab muka nya dan menatap diri nya di pantulan kaca bahwa dia sudah siap untuk berangkat, kemudian ia keluar kamar dan berlari kecil menuruni tangga di saat ia memegang pegangan pintu itu ada yang menghentikan untuk membuka pintu itu

"Non, kok gak makan toh Non??"Tanya asisten rumah tangga nya Bi inem

"gak deh bi, soal nya takut telat bi!!" jawab Rachel lembut, karna Bi inem itu sudah di anggap dia sebagai orangtua kandung nya karna kedua orangtua nya asli yg sekarang tidak bersama nya

" ya udh Non, bibi buatkan bekal untuk Non yah..."

" gak ush bi, nanti takut macet dan telat deh.."

" baiklah Non, hati hati di jalan yah Non...."

"kalau begitu saya pergi duluan yah bi..." kemudian Rachel membuka pintu tersebut dan menuju mobil mini nya itu berwarna kuning dan meluncur bebas ke jalan raya

Sedang kan di sisi lain geng Allan sudah di sekolah mereka sedang main basket menggunakan baju selayak nya pemain basket, mereka bermain basket sambil menunggu teman sekelas nya untuk latihan buat PENSI nanti nya

" Mon, beliin air minum dong, gua haus nih ....."galen berhenti bermain basket karna ia ingin menetralkan detang jantung nya sedangkan Michael dan Allan tetap lanjut untuk bermain basket

" ogah ah.... Gau capek tau...." Tolak Simon, kemudian ia duduk bangku sambil mengipas dirinya menggunakan baju nya

"lupa yah..." Galen mengambil rekaman yang ada di dalam tas nya dan menekan play pada rekeman tersebut suara yang keluar dari rekaman itu memberhentikan Allan dan Michael mereka berdua menuju ke dua sahabat nya yang lain sambil melihat aksi salah satu sahabat nya ini, suara dari rekaman itu mengatakan janji beserta hukuman jika melanggar janji nya

"gimana?? Masih kagak mau??" tawar Galen

" masih lupa lo apa yang udh lo janjikan kepada gue waktu itu??"

"inggak kok.."

"so what??"

"gua cuman pikun aja hehee..."

Plak

Tampolan segar dari Michael membuat Simon mengeluh akibat sakit nya pukulan mendadak itu dari tangan sahabat nya itu

"eh.....kintil yang lo bilang itu sama aja , beda nya apaan bangke..."ucap Michael geram

"ah...."

"iy-..."

"yang benar dong..."

Plak

"udh gak ush banyak bacot lu nyet... beliin minum gih, kita haus" simon masih meringis sakit di bagian kepala nya akibat pukulan lumayan keras dari Galen

"uang nya mana.."

Kemudian Galen berdiri dari duduk nya dan mengucapkan kata" lo udh pernah gak lihat kepala berputar 180 derajat??" seketika itu simon mengambil dompet dari tasnya dan langsung lari meleset ke kantin untuk membeli minum buat mereka semua sedangkan Allan hanya geleng geleng kepala terhadap perilaku sahabt nya itu yang sedikit menghibur kemudian ia mengambil handphone nya di tas nya

"mabar kuy..." ajak Micahel

"ayo ae..."ucapan setuju dari Galen

"mabar di mana?? Free Fire, PUBG, mobile legend?? Tawar Allan