~2~

22 10 0
                                    

Pagi harinya, aku harus sekolah seperti biasa. Aku ingat, kemarin Fayka ingin bercerita tentang sesuatu. Aku sangat penasaran, makanya hari ini aku pergi ke sekolah lebih pagi.

Saat sudah di sekolah, aku langsung ke kelas dan menemui Fayka yang sedang menutup matanya dan kepalanya ditaruh pada tangan di meja.

"Fayka, bangun jangan tidur mulu masih pagi niih" aku sepertinya mengagetkan Fayka yang sedang terbawa mimpi.

"Duh Raaa, pagi pagi udah ngangetin aja lu mah"

"hehe maafin aku ya"

"iyadeh aku maafin"

"Fay, katanya kemarin mau cerita, cerita apaan? kepo nih"

"Ooooh iya bener, yaudah. Jadi gini, sebenernya aku itu punya orang yang aku suka dan dulu sekelas sama kita, mau tau siapa?" Fayka membuatku tambah penasaran

"namanyaaaaaaa....






Faris, hehe" aku kaget ternyata Fayka ngerahasiain itu dari kelas 7, huh dasar.

"Woaaaaaaaa, beneran??" mulutku yang masih berbentuk A

"iya bener, tapi kamu jangan bilang ke siapa siapa, oke?" Bisik Fayka dengan tangan telunjuknya yang berada didepan mulutku.

"Okeee, yang kemarin juga jangan kasih tau siapa siapa ya" aku mengiyakan dengan balasan agar Fayka juga jangan membocorkan kejadian kemarin,

"Iyaaa deh siapp" Fayka pun setuju.

>>

Saat jam pelajaran Bahasa Indonesia, aku dan Fayka disuruh untuk membuat kelompok 4 orang dan aku pun menemukan 2 orang perempuan yang sepertinya belum mendapatkan kelompok juga, jadi aku dan Fayka memutuskan untuk menawarinya untuk bergabung dengan kelompok kita.

"Fay ajak mereka aja yu" ajak aku sambil menarik tangan Fayka.

"Boleh, yuu"

"Haii, nama kalian siapa? kalian udah punya kelompok belum?" Ajakku.

"Aku Hasya"

"namaku Arin"

"kita belum punya kelompok kok" balas Arin

"kalau gitu....mau sekelompok dengan kita ga?" kali ini Fayka yang mengajaknya.

"boleh deh, mau duduk dimana?" kata Hasya

"di belakang aja yu"

"yaudah oke" mereka pun mengiyakan ajakan kami. Dan sekarang kami bukannya mengerjakan tugas, tapi kami malah mengobrol, untuk perkenalan juga sih karena kan kita baru saling kenal.

setelah saling kenal, kita pun mengerjakan tugasnya.

>>

Tidak terasa sudah dua bulan aku berada dikelas 8, selama ini aku masih belum tau nama lelaki itu, aku makin penasaran dengannya. Selama ini yang aku lakukan adalah melihat lelaki itu dari kejauhan terkadang aku menangkap matanya yang sedang melihat mataku, lalu dia memalingkan wajahnya.

Aku aneh, sebenarnya lelaki itu kenapa? ada apa dengan aku? mengapa dia melihatku seperti itu terus?

Sebentar lagi akan diadakan Penilain Tengah Semester, aku ingin sekali tau nama lelaki itu, aku ingin selalu mengingat lelaki itu ketika ulangan berlangsung.

Aku mulai berpikir aku harus mengetahui nama lelaki itu, aku pun meminta bantuan Fayka untuk mengetahui nama lelaki itu.

"Fay, aku pengen banget tau nama cowo itu, bantuin cari tau namanya yu. Pliss" aku memohon dengan wajahku yang memelas.

STRUGGLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang