"Hari ini aku ada kelas sampe malem."
"Okay aku bisa pulang sendiri."Kamu berjalan ke arah lift sambil membalas pesan dari Yoonbin.
Pintu lift hampir tertutup saat kamu sampai di depannya, tapi ada seseorang yang menahan lift untuk tetap terbuka.
"Baru pulang neng?" Ucap seseorang di depan sana.
"Eh Junkyu?"
"Ya emang siapa lagi? Justin bieber?" Junkyu mempersilahkan kamu untuk masuk ke dalam lift.
"Garing lo." Jawabmu seadanya.
"Mau balik mbak?"
"Gimana sih lo ga konsisten tadi neng, sekarang mbak. Iya mau pulang masa mau mangkal?"
"Ya kali gitu mangkal dulu, nggak bareng Yoonbin?"
"Nggak nih, dia ada kelas malem."
"Mau bareng gue nggak? Rumah kita kan searah, lumayan lah nggak usah keluar uang buat gojek."
"Mau lah ya kali nolak rejeki."
Kamu dan Junkyu berjalan ke parkiran motor Fakultas Ekonomi yang mulai sepi dan hanya tertinggal beberapa motor di sana.
___
"Lo sama Yoonbin masih belom jadian?" Di tengah perjalanan, Junkyu bertanya padamu dengan setengah teriak melawan angin."Ha? Gue nggak salah denger kan?" Tanyamu kembali dengan nada naik 2 oktaf.
"Iye mbak gue nanya, lo sama Yoonbin belom jadian?" Junkyu mengulangi pertanyaannya
"Gini ya Jun, prinsip gue tuh siapa yang udah jadi sahabat gue, selamanya tetep jadi sahabat. Nggak lebih."
"Prinsip lo masih sama dari dulu." Respon Junkyu dengan nada kecewa.
"Itu lo tau."
Kamu dan Junkyu melanjutkan perjalanan pulang dengan hening.
Junkyu tau, Yoonbin, sahabatnya sejak SMP dulu, memiliki perasaan lebih kepada sahabatnya sendiri.
03.04.19