BLACKPINK 💘 BTS

15🎶

Selamat menikmati :)

Sejak kejadian pulang sekolah tadi, jisoo berdiam diri di dalam kamar, mood nya sedang tidak bagus dan itu yang membuat jennie, lisa dan rose berulang kali mengetuk pintu jisoo mencoba membujuk jisoo agar dia mau keluar
Karena sejak tadi sore jisoo belum memakan apapun, dan mereka takut jika sakit Magh jisoo kumat

Tok! Tok!
"Soo! Keluar dong! Seenggaknya lo isi dulu perut lo! "Bujuk jennie

"Gimana? "Tanya rose, dan jennie hanya menjawab nya dengan gelengan kepala

"Lagian lo kenapa sih malah nyuruh jisoo ketemu tuh orang!? "Tanya sinis lisa

"Ya.. Kan gue mikir nya dengan mereka ketemu, mereka bisa nyelesain masalah mereka! "Jelas jennie

"Apa lo juga yang ngasih tau lee kalo gue sekolah di JHS? "Tanya jisoo yang tiba tiba berada di belakang jennie, tepat saat itu juga jennie membalikan badannya, ia terpaku dengan kehadiran jisoo

"Ehm.. "Jennie terus berfikir apa yang harus ia ucapkan

"Ck,gue ga nyangka jen! Gue itu udah mati matian buat nge lupain dia, tapi lu apa? Lu malah nemuin gue sama dia lagi! Dan itu sama aja lo hancurin seluruh tembok yang udah susah payah gue bangun! "Jisoo menjeda perkataannya matanya sudah meluncurkan air yang mengalir mulus di pipinya

"Dan lo tau? Ini udah kedua kalinya lo bikin gue hancur jen!! KEDUA KALINYA!!! GUE. BENCI. SAMA.LO! "Jisoo langsung berlari keluar dari rumah setelah mengatakan semua unek unek nya

Seperti petir yang menyambar hatinya, Saat itu juga kaki jennie melemas, ia tak sanggup untuk berdiri, ia menjatuhkan bokongnya kelantai, suara isak jennie mulai terdengar, dan itu membuat rose dan lisa memeluk jennie untuk menyalurkan rasa nyaman

"Hiks.. G.. Gue udah ngehancurin ji.. Soo hiks.. Lagi!? "Jennie bertanya pada lisa dan rose dengan suara parau

"Nggak jen! Lu gak boleh sedih! "Kata rose sambil mengelap air mata jennie

"Ji.. Soo.. Hiks.. Dia benci gue? Rose! Hiks.. Gue harus gimana!? Hiks.. "Kata jennie sambil memeluk rose, sedangkan rose hanya menggigit bibir bawahnya ia tak tau harus menjawab apa, sedangkan lisa langsung berdiri "gue susul kak jisoo, rose jagain jennie ya! "Pamit lisa dan diangguki oleh rose

Tangis jennie mulai mereda, rose pun perlahan membantu jennie bangun dan mengantar jennie kedalam kamarnya

"Lo tunggu sini! Gue bikinin teh anget dulu biar lo tenang! "Kata rose lalu berjalan turun ke dapur untuk membuat teh hangat

"Aww! "Rintih rose sambil memegangi kepalanya, rasanya sangat pusing dan sakit, ia lupa meminum obatnya tadi. Dengan perlahan rose naik ke atas sambil membawakan teh hangat untuk jennie tapi di tengah jalan semua nya berputar hingga

Bruk!!
prang!!

Suara orang jatuh bersama suara pecahnya gelas yang dibawa rose membuat jennie langsung turun dari ranjangnya untuk melihat apa yang terjadi

Ketika sampai di tangga jennie membelalakkan matanya, air matanya mulai bercucuran melihat rose yang tergeletak di bawah dengan darah yang berceceran

"ROOSEE!!! "Teriak jennie

....

Lisa terus berjalan sambil meneriaki nama jisoo, matanya terus mencari keberadaan jisoo

"Kak, lo kemana sih!? "Gumam lisa sambil mengatur nafasnya, sedari tadi ia hanya terus berjalan

"Loh! Temennya rose bukan!? "Tanya seseorang yang tiba tiba berada di depan lisa, untung saja lisa tak mengeluarkan bogeman dari tangannya karena terkejut