Pacar?

186 5 0
                                    

Di lorong lorong gw sama dave cuma diem,ya mau gimana dia sakit kalo gw ajak ngomong entar makin sakit.yak akhirnya suatu kejadian terjadi

Brugh
"Eehh dave lo kenapa...dave bangun...
Dave jangan bercanda deh...."

Sontak orang orang liatin dave yang jatuh di pangkuan gw.tanpa pikir panjang gw gendong dave ke uks.sampe di uks gw langsung nidurin dia diatas kasur uks,dan dia di periksa
"Gimana keadaanya dok?"tanya max
"Dia baik baik aja kok cuma kecapean biarin istirahat dulu oke"jawab dokter
"Iya"
"Yaudah kamu sekarang kembali sekelas nanti kalo sudah istirahat kamu bisa kesini lagi"lanjut dokter
"Tapi siapa yang jaga dia dok kalo saya ke kelas?"tanya gw
"Tenang aja nanti penjaga uks yang temenin"jelas dokter
Akhirnya gw balik sekelas buat ngikutin pelajaran,ya selama pelajaran gw nggak bisa fokus. Gw kepikiran kondisi si dave mulu

Sementara itu
Dave pov

"Auh....auh...kepalaku sakit"
Aku bangun dengan binggung meyelimuti otaku kenapa aku disini?
Sekarang jam brapa?siapa yang bawa aku kesini?.ya begitulah yang menyelimuti pikiranku,sampai suatu suara datang
"Kamu sudah bangun?"tanya wanita yang nggak aku kenal
"Iiiii yaaaa udah"jawabku
"Tunggu sebentar saya ambilkan obat sama teh dulu,kamu jangan kemana mana ya"terus wanita itu
Angukan kepala ku menjadi isyarat baginya kemudian dia keluar dan ngambil obat sama minum
" ini obatnya kamu minum terus kamu istirahat ya saya sudah habis jam pergantian"wanita itu memberikan obat ke aku
Setelah minum obat aku kembali untuk tidur karna kepalaku masih terasa pusing, sampai suara langkah terdengar mendekati ku. Aku masih dalam kondisi mata terpejam tapi nggak tidur.suara langkah sekarang berubah jadi suara orang yang nggak asing ditelinggaku

"Hay dave lo kok masih belom bangun sih,cepet bangun gw bawain makanan buat lo,dave bangun kalo lo bangun gw beliin makanan yang banyak lo suka kan?aish....dave bangun gw nggak suka liat lo cuma tidur nggak gerak gini"ya suara max suara yang berat tapi indah
"Emm bener nih mau beliin makanan yang banyak buat aku?"sontak max kaget."yak...dave ternyata lo udah bangun?"satu pelukan mendarat ke tubuhku rasa hangat saat orang itu memeluku.

"Max lepas aku nggak bisa nafas...."ujarku yang membuat max melepas pelukanya
"Emm dave"
"Iya kenapa?"tanya ku
"Gw sayang sama lo..."aku max
"Iya aku juga sayang sama kamu"dengan polosnya jawaban ku
"Hemm dave gw mau lo sama gw lebih dari temen"max
"Lohhh bukanya udah?kita kan sahabat"dave
"Gw mau lebih dari itu juga"max
"Ohhh kamu mau jadi BFF aku?"dave
"Bukan gw mau lo sama gw pacaranan,gimana?"max
"Pacaran"jawab dave kaget
"Iya pacar,gimana lo mau?"max
"Iya mau tapi ini pertama kali aku pacaran aku nggak paham"aku dave
"Ya kita sama sama saling memahami dong"max
"Yaudah iya boleh"dave
"Jadi gw sama lo pacaran sekarang?"tanya max sekali lagi
Dan dibalas anggukan dave
"Yessssss.....yesss thanks dave"senang max

"Yaudah kita masuk kelas yuk,aku udah nggak pusing lagi"ajak dave
"Perlu gandengan nggak nih masuk kelasnya biar kaya orang lain"cloteh max,disambut gorengan dari dave

Akhirnya mereka berdua masuk sekelas





Btw semakin kesini kenapa nih cerita makin nglanturya?
Hemm maapken ya

BECAUSE YOU NOT ALONETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang