2 ; game is begin

2.5K 132 1
                                    


Kringg krigg

Suara bel sekolah berdentum di telinga Jennie. Para siswa berhambur masuk ke dalam kelas. Jennie duduk di sebelah Taehyung.

" Darimana Jen? " ucap Taehyung dengan mengelus puncak kepala Jennie

" Biasa " ucap Jennie singkat

Taehyung pun langsung mengerti jawaban singkat dari kekasihnya itu. Ia langsung mendengarkan penjelasan guru dengan arah pandangan mata dan fikiran yang sama sekali tidak singkron.

Skip

Jam istirahat

Seperti biasa, Jennie tidak akan langsung pergi ke kantin. Ia akan menyempatkan diri pergi ke rooftop. Hanya tempat itu yang dapat menenangkan pikirannya. Akhir akhir ini masalah datang silih berganti,membuat Jennie lebih sering ke rooftop daripada ke kantin.

Hanya sekedar untuk menikmati lembutnya desiran angin. Seperti obat yang bisa menyembuhkan rasa kesalnya, walau sementara.

Tap

Tap

Tap

Tidak. Jennie sama sekali tidak mendengar suara langkah kaki. Pemilik kaki tersebut adalah kekasihnya sendiri. Kim Taehyung. Taehyung merasa ada yang aneh ketika Jennie masuk ke kelas. Ia tau ketika Jennie sedang sedih, ia akan ke tempat ini dan tidak akan berkumpul bersama teman temannya yang lain.

Hal pertama yang akan Taehyung lakukan adalah memeluk gadisnya. Bukan akan tapi sedang ia lakukan. Sadar jika ada yang memeluknya dari belakang, Jennie hanya bisa menengok ke belakang.

" Tidak ke kantin hm? " ucap Jennie. Jujur saja ia sedang lapar sekarang. Namun sekuat tenaga Jennie menahan rasa tersebut.

" Sudah, tapi aku tidak melihatmu ada disana, aku tau kau lapar, makanya aku membelikanmu 2 roti " jelas Taehyung dengan memberikan smile box nya kepada Jennie.

Jennie membalas senyuman Taehyung , " terimakasih " ucapnya kemudian dan mengambil roti yang tadi Taehyung belikan untuknya.

Taehyung mengusap pipi Jennie. Terasa lembut di tangan.
Rasanya teduh. Melihat mata kucing Jennie.

' cantik ' gumam Taehyung, tapi tentu saja Jennie masih bisa mendengarnya karena jarak mereka hanya 4 cm.

" Aku tau aku cantik, jangan memujiku seperti itu " ucap Jennie membuat Taehyung tertawa sangat keras. Melihat tingkah konyol yang dilakukan kekasihnya membuat ia tidak rela untuk melepaskan. Rasa sayang yang bersarang di hatinya kian hari kian bertambah.

" Ya! Kim Taehyung! Aku tidak menyuruhmu untuk tertawa! " ucap Jennie kesal sambil mengerucutkan bibirnya.

" Siapa suruh kau lucu sekali " Taehyung hanya mampu tertawa dengan memegangi perutnya yang sakit akibat ulah konyol kekasihnya

" Hey! Aku tau aku lucu , bodoh " Jennie mulai gemas karena sejak tadi Taehyung hanya menertawainya dan sekarang ia harus bertindak. Jennie menggelitiki perut Taehyung. Terlambat jika Taehyung ingin kabur. Jennie sudah lebih dulu memeluknya.

Dibalik kesenangan mereka, tidak ada yang tau bahwa ada sepasang mata sedang memperhatikan. Hanya dipisahkan oleh sebatas dinding.

' Tunggu aku Jennie Kim, permainan ku akan segera dimulai '
.
.
.
.
.

Tak terasa, saat ini sudah memasuki jam pulang sekolah.

" Pulang dengan siapa Jen? " tanya Sehun kepada adiknya yang paling cantik ini.

SHE IS MINE?  [taennie]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang