Jauh di mata namun dekat di ampela

2.1K 292 109
                                    

WARNING! rada dilan
Ini cepet up soalnya book yang paling gak syantik gak berkualitas 😂
So frickin random
Garing pula
Enjoy sayang




Babylion is calling...

"Drrrt Drrrrt"

Lucas yang masih tidur meraba nakas tempatnya menyimpan handphone. Tanpa melihat layar handphonenya Lucas menerima telepon itu. Masih pagi siapa yang nelepon coba.

""Xuxii""


"Mmh ... iyaa"

Suara Lucas yang berat karena baru bangun tidur membuat sang pendengar senyum-senyum sendiri.

""Banguun udah pagii""


"Disini malem yang"


""Orang aku di korea udah pagi""

Lucas mendudukan dirinya dan bersandar di headboard kasur. Seneng juga pagi-pagi udah denger suara bidadari.

"Masa? kamu adanya di hati aku sayang, ko di korea sih? Jauh banget"


""Iih kamu mah""


"Jangan jauh-jauh yang, eh""



""Kamu yang jauh-jauh xuxi""


"Iya hehe"

Ia mengusak rambut hitamnya yang berantakan sambil tertawa. Andai waktu bisa diulang, Lucas rindu juga zaman ia baru debut. Mark selalu ada di sampingnya, menertawai apapun bersama. Dasar ngangenin.

""Xuxi""

"Mm?"


""Kamu mikirin aku gak?"


"Mikirin"


""Iya? Kalau lagi mikirin aku seneng gak? Aku sih seneng""

Mark mengatakan itu dengan nada yang sangat manis. Ingin sekali Lucas merekamnya dan pamer ke satu dunia bahwa rapper keren yang satu ini sangat berbeda bila sedang bersamanya.

"Seneng dan bingung ..."


""Kenapa bingung?""


"Bingung cara berhentiinnya"


""Hehe""

Siyal diabetes nih Lucas lama-lama. Suara tawa Mark di pagi hari membuatnya benar-benar bangun, kopimah bukan apa-apa.

"Ko ketawa?"

""Hihi kamu lucu!""


"Iya ya kan aku lucu, jadi kamu ketawa"


""Iya heheh aku ketawa""


"Tapi kok kamu ketawa aku malah sayang ya?"













. . .

"AAAAH KUN GE GUA DI SIKSA!" Tiba-tiba saat semua member WayV sedang berkumpul untuk sarapan, Lucas datang teriak-teriak.

Bansus | Lumark [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang