bagian 8

737 50 3
                                    

*thorn dan solar masuk kamar*

Thorn: *duduk di kasur dan sedih*

Solar: kau kenapa thorn

Thorn: abang macam tak seneng kedatangan kita dan suka marah kat kita

Solar: *ikut duduk di samping thorn* abang tak maksud benci kat kita abang nak ingatin kat kita jangan pulang malam

Thorn: tapi abang macam benci kat kita

Gempa: kenapa lah thorn cakap macam tuh

Hali; ini basti salah kiteorang yang macam suka marah2

Taufan: kiteorang harus baik kat thorn

Blaze: kenapa bang

Taufan: karena thorn hilang ingatan

Ice: betul tuh

Thorn: *sedih*

Solar: *usap air mata thorn* udah tak payah sedih lagi

Thorn: *kaget* ye bang

Kejahatan Halilintar Terhadap TaufanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang