Sepulang sekolah dafa mengajak ku menuju sebuah cafe,cafe yg dulu dimana aku menunggu seseorang yg sekarang melupakan ku.Dafa mengajak ku ke sebuah meja yg kosong dan tak lama pelayan datang dan menanyakan apa yg akan kami pesan,setelah kami menyebutkan pesanan sang pelayan pun pergi
Setelah sang pelayan pergi hanya keheningan yg ada diantara kami
"Jadi?"tanyaku memecahkan keheningan
"Jadi apa?" tanya dafa
"Ihhh lo tuh ogeb atau gimana sih,ya jadi kenapa lo bawa gw kesini ada yg mau di omongin kah atau apa?" racau ku pada dafa
"Hehehe.... Iya gw lupa gw tuh mau-" ucapan dafa terpotong saat sang pelayan datang dan memberikan pesanan,setelah itu sang pelayang pergi kembali
"Iya jadi gw tuh mau ngomong" lanjut dafa yg tadi terpotong
"Iya lo mau ngo-" kata kata ku terpotong oleh perkataan dafa
"Lo mau jadi pacar gw kan?" katanya sambil memegang kedua tangan ku,ok fine inituh alay alay gimana gitu kayak sinetron yg mama suka nonton
"Sorry,gw gak akan kejebak kali ini" kata ku,karena dafa tuh sering ngejailin
"Gw gk bercanda nick!..gw tanya sekali lagi,lo mau kan jadi pacar gw?,gw tau lo pasti berat jawab nya,gw bakal ngasih waktu buat lo jawab" kata nya serius dan tidak melepaskan tangan ku
"Ehhh... Gw..."pernyataan dafa yg membuat ku canggung
"Gw tunggu jawaban lo,sekarang jangan jadi canggung gini ahh gw gk suka" katanya sambil menyantap makanan yg tadi kami pesan
Setelah itu dafa mengajak ku bicara tapi hanya ku jawab dengan anggukan,gelengan dan gumaman
***
"NICKYYY BANGUNNN ADA TEMEN KAMUUU DI DEPAN" teriak ka ana dari luar kamar
TOK..TOK..TOK..
"NICKY KAMU MATII,PINGSAN ATAU APA? LAMA AMAT BANGUN NYA" teriakan ka ana dari luar kamar dengan ketukan pintu yg keras
"NICKYYY,BANGUNNNN NICKYYY,NICKYYY,BANGUUUN" teriakan ka ana semakin menjadi,aku sudah bangun dari tadi tapi cukup malas ujtuk menjawab ka ana tapi akhir nya ku jawab juga
"Iya,jangan teriak kan bisa" kata ku mendengus kesal
"Dibawah ada temen kamu" katanya
"Aku cuci muka dulu,suruh tunggu aja lahh" kata ku malas sambil menutup kembali pintu kamar
Saat berniat berbaring lagi,suara pintu terbuka tapi ku hiraukan paling² ka ana tapi sosok itu memeluk ku dari belakang dan menempel kan dagu nya pada pundak ku hingga aku dapat merasakan nafas nya
"Heii" kata seorang yg memelukku tapi suara nya tidak asing lagi,dan semoga perkiraan ku salah
Tapi saat menoleh dugaan ku benar,pantat ular datang"Dafa,ngapain kesini pagi pagi gini?" tanyaku pada dafa
"Pagi ndassmu,sekarang jam 10 nicky,jangan mentang mentang libur deh lo lupa bangun"jawab nya dengan tangan yg masih meluk
"Iyalahh gimana lo aja,ngapain kesini?,btw gw belum ke air" tanyaku lagi dengan nada malas dan masih mengantuk
"Gk boleh kah gw kesini gw kan cuma mau liat calon pacar gw dan bodo amat tentang lo yg belum ke air nantikan kita bakal tidur bareng" katanya dengan senyum 5 jari atau apalahh itu
KAMU SEDANG MEMBACA
Triangle Love
Random(BxB) BULLY pasti kalian sering denger kata itu dan bahkan udah ga asing lagi,buat aku hampir setiap hari aku di bully.setiap aku lewat pasti ada saja yg mengolok olok ku.Ya ini kisah ku,hidupku *Ini cerita BL yg gak suka jan baca *Kalau cerita nya...