4

14 4 0
                                    

Sesampainya andini di rumah ia langsung berbaring di kasur dan terlelap dalam mimpi sampai tidak tau kalau eli dan eno datang.
 
"woyy,kebo bangun"kata eli sambil menggucang guncangkan tubuh andini. sedangkan eno dia memilih menuju balkon kamar andini.

"Eughh"rengek andini."ehk kamvret bangun",geram eli.

"Apaansih"jawab andini sambil duduk di kasurnya sambil mengucek ngucek matanya.Eno pun kembali masuk ke kamar andini.

"Abis dari mana lu"omel eli.eno memutar bola matanya malas"balkon"

"Ngapain kesini?,"tanya andini."jalan-jalan yu gabut gua di rumah",ajak eli.
"ayo, gua mandi dulu".jawab andini sedangkan  eno hanya berdehem.
       
                           ....

"Ehk,kita kemana nih?" tanya andini sambil melihat lihat sekitaran jalan

"Makan aja yu, mau ga?" jawab eli dan di angguki oleh eno dan andini

"Dimana?" tanya eno yg sibuk memainkan handphonenya

"Tempat biasa" titah andini lalu eno melajukkan mobil dengan kecepatan di atas rata-rata.
"Ehk kampret lu mau ngajakin kita mati""omel andini sambil berteriak. "berisik banget sih lo udah diem aja napa sih"sinis eli kepada andini. "iya iya tapi awas aja klo gua sampe mati" jawab andini.sedangkan eno hanya menguap melihat berdebatan antara kedua sahabatnya itu.

Setelah beberapa menit di perjalanan akhirnya mereka sampai di restoran yang sering mereka kunjungi, bahkan menjadi restaurant tervavorit mereka karena restaurant itu tantenya eli yg punya.
 
"Duduk dimana?" bingung andini, "Sana" tunjuk eli.

sedangkan eno langsung jalan menuju tempat yg di tunjuk eli tiba-tiba BRUKK eno menabrak seseorang dan ia mengacuhkannya lalu mengambil hp nya begitu saja.

"Woy kalo jalan pake mata dong" teriak si cowo

Eno tetap berjalan sambil mengatakan "bukannya jalan pake kaki!" dingin eno.

Untung cewe-batin cowo itu. lalu pergi keluar meninggalkan restaurant tempat ia berada.

                          >>><<<
                  
"Abis ada drama quen nih" sindir eli, yang hanya di balas tatapan tajam oleh eno

"Awal-awalnya berantem tar jodoh terus bisa nyairin es yg ada di hati lu" sambung eli.

"Udah-udah li itu matanya udah mau keluar" lerai andini.ï

Tiba-tiba seorang pelayan datang:"mau pesan apa?" tanya pelayan restaurant.

"Mba saya jus alpukat 1 sama hamburger 1" pesan andini, "kalo saya jus strawbery 1 sama spaghety 1" pesan elay, "cholate panas 1" pesan eno dengan wajah yang amat kelewat datar.

"Baik saya ulangi, jus alpukat 1, hamburger 1, jus strawbery 1, spaghety 1, cholate panas 1" ulang pelayan tersebut dan di angguki oleh andini.

"Lu ga makan?" tanya andini kepada eno.

"Gakmood" jawab eno sambil mengecek hp nya.

Tiba-tiba brak eno menggebrak meja dan menjadi sorotan perhatian seisi restaurant

"Lu kenapa?" tanya eli sambil menahan malu.

"Sejak kapan lock screen hp gua jadi cowo!" heran eno.

"Coba gua liat" andini juga terlihat bingung.

"Kayak pernah liat" guman eno

"Itu kan cowo yg tadi lu tabrak" teriak eli sambil menggerakan matanya untuk mecari cowo itu.

"Terus lu mau apain tu hp" tanya andini.

"Simpen" dingin eno

"Yaelah gw punya temen gini amat udah kayak kutub utara lu dingin pastesan aja  gak ada cowok yang mau sama lo" sindir eli sambil menunjuk eno. "kayak ada yang mau aja sama lo li" ejek andini kepada eli.

"mentang mentang laku yak lo din" jawab eli."yak iya dong secara gua kan cantik" jawab andini dengan penekanan kata CANTIK.

"kepedean" jawab eli dan eno secara barengan."biarin,udah kita balik aja yuk gua bisa diomelin nyokap,kan lu udah tau nyokap gua kaya gimana?".

"Iye iyee bntar napa dikit lagi ini gua makan spaghetynya" jawab eli yang dimulutnya penuh spaghety.

"Lelet njayyy"sinis andini.

"Uhukk uhuk" eli tersedak karna perkataan andini.

"Wkwk Selooon li" eno menertawakan eli yang tersedak.
                            

                              ***

wacana foreverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang