☕️ chloe 1

23.7K 293 3
                                    

sampai detik ini emang hidup gue se flat itu. toh impian gue sedikitnya udah tercapai,jadi dancer itu sesuatu yang enggak pernah gua bayangin sebelumnya. Rasanya baru kemarin gue marasakan kepahitan merasakan susahnya ikut audisi yang berkali-kali gagal lolos. Tapi saat ini kepahitan itu seolah menjelma secera perlahan menjadi sumber kebahagiaan gue dan sekaligus sumber pembicaraan orang lain.

sumber pembicaraan orang lain?seiring waktu lo pasti paham kenapa gue banyak di bicarakan

gue gabung jadi dancer ini sejak 4 bulan yang lalu.  Akhir akhir ini gue punya jadwal menjadi dancer di salah satu boygrup Jujur gue salah satu fangirl dari boygrup ini yaitu T-rexsure.

"Chloe jam berapa lo pulang?" Sahut clarissa sembari mempersiapkan diri untuk pulang.

"hmm... sekarang pulang"

"sekarang tapi lo masih tiduran aja,gue duluan ya" jawab clarissa meninggalkan gue sendiri di studio. gue angguk sebagai jawaban

huhhh terkadang gue selalu berfikiran untuk stop jadi dancer boygrup ini. Ntahlah kadang rasa egois menyukai selalu datang.
"berbaring setelah latihan itu emang posisi paling cocok" gumam gue. seketika suara langkah kaki yang semakin dekat membuat gue terbangun cepat dan...

"eh hai... saya kira ruangannya sudah kosong" ucap staff. "ahahaha sekarang aku akan pulang, selamat malam" secepatnya gue ambil tas dan gue keluar studio

malam adalah waktu yang paling cocok untuk mengingat semuanya. Mengingat kejadian yang sedih paling utamanya "Apa cafe Roscle udah tutup?" layar hp menunjukan pukul 21.45 seharusnya cafe belum tutup. Sepanjang jalan gue bener bener merasakan suasana malam
gue jatuh cinta banget sama suasana malam serasa bahagia gue ada ketika malam.

gue masuk kedalam cafe itu. Cafe yang selalu gue datangin ketika gue selesai latihan
"Ice latte satu" pesanan seperti biasanya
"silahkan ditunggu" ucap pegaiwai cafe
gue angguk dan cepat cari tempat duduk yang paling nyaman.sembari menunggu gue lihat suasana malam dari dalam cafe. Gue lebih tertarik liat keadaan diluar dari pada liat gadget. Sejatuh cinta itukah gue dengan malam?




"selamat menikmati" ucap pegawai menyodorkan minuman yang mengejutkan gue "oh! Terimakasih" jawab gue dengan senyuman.
meneguk minuman,melihat keadaan sekitar cafe,bicara sendiri dalam hati. Emang kegiatan gue hampir setiap malam. gue selalu bawa buku harian. tulis menulis tentang hal yang menyedihkan di buku harian itu beda aja rasanya. Gue ambil buku harian dari tas,mulai buka halaman buku dan mencari halaman yang kosong.

"bukan perihal mudah untuk berhenti dari sebuah perjalanan. lelah aja rasanya ga cukup untuk kita berhenti, nyatanya kita ngga akan pernah berhenti sebelum ada luka yang buat kita semakin lelah dan ingin berhenti dengan sendirinya"

"Yang aku butuh dari lelahnya perjalanan panjang minggu ini adalah ketenangan dari orang yang tepat. Rasa nyaman meski hanya sekadar duduk bersebelahan."
Hanya itu. Hanya itu yang gue tulis dan berharap tulisan terakhir didengar.
Saking seringnya gue kesini mungkin pegawai disinipun udah kenal gue. satu sih yang bisa dibilang deket sama gue yaitu sean. Katanya sih cafe ini milik seseorang yang sekarang udah jadi milik hak sean. Seketika gue memainkan minuman itu diaduk gal jelas memikirkan apa yang ga seharusnya gue pikirin.

"hey!" sentak sean sembari ikut duduk didepan gue "yaampun sean,gue beneran kaget" jawab gue sedikit marah "Dari tadi gue liatin dari sana, lo ngelamun terus mikirin apa memang?" jawabnya sean lagi "engga ko,gue engga mikirin apa apa mungkin ini gue hanya lelah" Sean angguk mengerti "Kalau lelah sekarang pulang,lo butuh istirahat" gua jawab dengan anggukan. Emang benar gue perlu yang namanya istirahat "Eh lo ngapain duduk disini,nanti yang ada di omongin lo ga kerja"
"santai aja,sebenernya udah tutup jam kerja udah abis ini semua pelanggan terakhir" jawab sean.

Gue cek jam di handphone dan ini udah telat banget buat gue pulang. Ga kerasa banget kalau gue duduk di cafe selama itu "gue pulang ya..." pamit gue "gue anter ya?udah malem gini" jawab sean sembari berdiri "gausah gue bisa sendiri gue pulang ya" jawab gue dan meninggalkan sean. "hati hati chleo" gue berjalan keluar cafe dan mengacungkan jempol menjawab sean.

☕️☕️☕️

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 26, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AFFOGATOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang