Each of these horrible cries, shouts, and melodies made everything feel very wrong ... This is wrong, there won't be any more
Don't Like? Don't Read
budayakan memberi suara setelah membaca
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Welcome To My Book
Enjoy!
Happy reading
Lets start
1
2
3
4
5
Go!
"Shht semuanya diam"-bisik syifa
Sekarang suasana benar-benar hening Tidak ada yang berani membuka suara... Ada seseorang yang masuk, tapi mereka tidak dapat melihat wajahnya karna gelap.
" kenapa gw rasa semuanya makin gak aman? Apa ada anak-anak yang berusaha ngebongkar rahasia kematian rafa? "-someone
Cold shining masih terdiam, mencerna semua yang di katakan orang tersebut.
" ck.. Awas aja kalo sampai ketemu... Gw bakal nyuruh ayah ngeluarin dia dari sekolah"-someone
"Apa dia anak kepala sekolah? Siapa tuh yang suka sama silvia... Seinget gw kak galang... Anak kelas X Ipa 3,bukan?"-batin nisrina " dia anak pak kepsek? Si galang galang itu?"-silvi "Sekarang gw tau apa yang Rei maksud... Makasih Rei"-syifa
" gw harus ambil barang-barang yang gw pake buat bunuh rafa besok siang.. Biar gak ada yang tau"-someone
Orang itu melangkah keluar gudang.. Cold shining sudah keluar dari tempat persembunyian nya.
"Uput telfon kak farhan suruh jemput kita, tunggu nya agak jauh an dari gerbang depan.. Nanti gw ke toilet atas gedung c, di wastafel ada gelang uput... Sisa nya jaga-jaga. Kalo gw udah keluar gedung kita langsung kabur lewat gerbang samping"-syifa
" ok, syifa hati-hati ya"-nova
"Kalo ada apa apa teriak aja ok?"-silvia
" ok ok gak usah khawatir gw bisa jaga diri... Sekarang tetap disini, ok? Kalo ada yang datang sembunyi.. Kalo dia masuk ke gedung c kirim pesan ke gw"-syifa
"Gw duluan"-syifa
°Toilet gedung C°
" ini dia"-syifa
"Rei,, makasih ya. Coba kalo kamu gak ada, aku gak yakin masih ada disini"-syifa
" tidak perlu berterima kasih syifa. Apa yang kamu lakukan lebih besar dari semua pertolongan yang aku berikan"-Rei a.k.a unknow
