Part 3

12 2 0
                                    

Setelah sampai, Tisa langsung turun dari mobil Vano. Dan setelaha itu langsung berjalan menuju rumahnya tanpa berterima kasi kepada vano.

Vano yang merasa di cuekin, merasa bersalah, mungkin karena dia dingin banget sihhh, jadi cewek itu cuekk sama dia.

Ehhh ngapain juga guaa pikirin. Dia juga bukan siapa-siapa guaa.

Vano langsung melajukan mobilnya meninggalkan pekarangan rumah Tisa.

Sekarang iya sudah sampai di rumahnya,langsung masuk tanpa menyapa dulu dengan kedua orang tuanya.Sungguh sangat tidak baik.

******
20.19.
kamar Altisa Andreani Alatas.

Sekarang iya langsung merebahkan tubuhnya di atas kasurnya. Tak lama kemudian tisa beranjak dari kasurnya dan mengambil handuk untuk mandi. Karena iya merasa tubuhnya sekarang sangat lengket.

Tak butuh waktu lama Tisa sekarang sudah wangi dengan baju piamanya, yang artinya sudah siap untuk tidur.

*******
Pagi yang cerah, cahaya matahari menusuk mata tisa, sehingga iya terbangun dari tidurnya.
Iya segera menuju kamar mandi untuk mandi dan bersiap-siap ke sekolah.

Tak butuh waktu lama,iya sudah siap dengan seragam sekolahnya yang berwarna putih abu-abu.

Iya segera turun menuju ruang makan,yang sekarang sudah berisik karena mama, papa, dan abangnya sudah ada di sana.

"Morning pa, ma, bangg!! " kata Tisa dan langsung mencium pipi mama dan papanya.
"Morning tiss, "kata mama dan papanya serentak.
"Ihhhhh, kok abangnya nggak di cium sihhh!! "kata adnan yang sedari hanya melihat adeknya mencium ma pa nya, sedangkan dia hanya di sapa saja.
"Cepet cari pacar sanaa!!! Masa adeknya terus yang cium tiap pagi, kalau udah punya pacar, kan udah ada yang cium, selain aku. Ckk dasar jomblo," ledek Tisa sambil mencium pipi abangnya.
"Ckkk emang loh udah punya pacar, ngejek kakaknya trus dia juga jomblo, dasar adek laknat, " kata adnan sambil memakan sarapannya.
"udah-udah jangan berantem, mending sarapan nanti telat lohh, " kata Santi marista, ibunya.
"Iya maaaa, " kata tisa dan adnan bersamaa.

"Ayokk, bangggg!! Lama amat, nanti tisa telat lohhh, kan tisa nggak mau tuh dihukum sama pak Danu yang paling serem itu, "kata tisa kesal, karena kakaknya terlalu lama.
"Iya iyaaa, ayokkkk!! " kata Adnan.

"Hati-hati,jangan ngebut ngebut, jagain tuh adeknya !"kata adam alasta
Ayahnya.
"Iya pahhh, iyaaa! "kata adnan.
"Dahhhh maaa, paaaa!! " kata tisa.

******
Tak butuh waktu lama iya sudah sampai di sekolahnya, Mereka memasuki sekolah bersama, tak lama Tisa sudah sampai di depan kelasnya.
"makasih yahh, bangg" kata tisa lembut.
"Yaudah, abang pamit yah,"kata adnan.
"Dahhhhhh banggggg, " sambil melambaikan tangannya.

Kemudian Tisa memasuki kelasnya yang sudah ramai, karena 10 menit lagi kelas akan di mulai.

"Selamat pagi, anak-anak,,,"kata bu Dina mulai memasuki kelas.
"Pagii buuuuuu!!! "kata siswa serempak.

Maaf yah masih banyak typo😊
Jngan lupa vote and comen🙏
Apa Vano akan berubah menjadi hangat dan selalu senyum ketika bersama Tisa?
Tunggu part selanjutnya yah!!!!

Ika darma putri❤

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 23, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

And You? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang