Prolog

11 1 1
                                    

Bagi Tisha, punya kakak banyak itu tak segampang yang dipikirkan.

Apalagi kalau dia itu adalah anak bungsu alias anak terakhir. Banyak peraturan yang harus dia patuhi di manapun ia berada. Bukan cuma undang-undang yang berhak mengaturnya.

Tiga abang dan satu kakak perempuan sudah cukup membuat undang-undang di rumah dengan rapi.

"Dek, pulang jangan malem-malem kalau abis ke panti."

"Sha, kalau manggil tuh pake abang jangan pake kakak. Biar cool."

"Sha, tidur jangan tengah malem. Entar ngantuk di sekolah."

"Sha, kalau temenan banyakin sama cewek, jangan sama cowok. Entar kamu diapa-apain. Awas aja."

"Dek, kalau mau kemana-mana minta anterin sama abang kamu aja. Jangan naik sepeda terus."

Dan, yang terakhir .....

"Sha, kamu masih kecil. Jangan pernah pacaran sebelum lulus SMA. Paham?"

Dikira Tisha pengen gitu pacaran? Big No! Jauh dari kata iya. Dan, asal kalian tahu, Tisha itu nggak punya teman kalau di sekolah. Karena, sikapnya itu dingin ke semua orang.

Kalau di rumah? Beda jauh.

Belum lagi anak-anak di kelasnya yang kadang bobroknya minta ampun. Tisha sampai heran kenapa dalam hidupnya penuh dengan orang-orang seperti ini ...

"JANGAN DEKET-DEKET SAMA YANG LAIN, YA."

"ADUHH, DI GAS TEROS INI."

"GUE SAMA TEMENNYA AJA DEH."

"TEMENNYA? LO MAU PACARAN SAMA MACAN?"

"KALO SAMA TEMENNYA PEJENYA DOUBLE DONG."

"IYA, DOUBLE MACAN HAHAHAHAHA."

Mungkin hampir setiap hari seperti itu terus keadaan kelasnya. Kadang, Tisha itu bersyukur tidak menjadi teman dari mereka-mereka itu.

Karena, peraturan dari orang tua dan kakak-kakaknya itu, dia jadi jarang memperhatikan pemuda-pemuda di sekitarnya. Dia jadi masa bodoh dengan orang-orang yang berlalu lalang. Anak di kelasnya saja sudah seperti itu. Sekali dekat malah dapat yang gini ...

"Gue bakalan nunggu lo."

Ya, sekali dekat malah ditunggu.

****






Yo, wassap.
Jangan lupa tinggalkan jejak Voment kalian termasuk motivasi aku:))))

- tertanda, stelladra yang baru debut :)

@stelladra

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 24, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Butterfly In CafeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang