family//2

438 37 0
                                    

Saat ini byulyi tengah melihat daftar daftar siapa saja yang mengangkat saudara saudara nya itu ia mulai melihat dari tahun 1983 dimana saat itu sang kakak tertua yongsun di angkat.

"Ahh...eomma kau tau dimana alamat keluarga yang mengangkat yongsun unnie?" Tanya byulyi pada pemilik panti asuhan itu.

"Liat saja di buku itu pasti ada" Byulyi mulai melihat dan mencari di buku itu tapi tidak ada

"Aish...eomma tidak ada" Ucap byulyi yang sudah lelah mencari.

"Coba cari kartu di dalam lemari urutan Y" Byulyi hanya menghela nafas nya dan mencari kartu yang  di ucapkan sangat pemilik panti asuhan.

"Akhirnya aku jumpa" Byulyi langsung membaca isi kartu itu.

"Eomma aku pergi mencari kakak ku dulu, sampai jumpa" Byulyi mencium pipi perempuan yang ia panggil eomma.

"HEY BYULYI RAPI KAN INI SEMUA"

"NANTI AKU AKAN KEMBALI LAGI" Teriak byulyi dari luar.

"Aish...aku lupa" Byulyi kembali dan mulai bingung di mana ia meletakkan kunci mobil ny

"Apa yang kau cari"

"Kunci mobil ku"

Lalu eomma nya itu tertawa

"Apa yang kau tertawakan eomma" Tanya byulyi

"Kau ini kebiasaan itu yang menggantung di tas mu apa huh??, Hhhhh"

"Aish...dasar aku!!" Lalu ia pergi ke luar dan memasuki mobil ny. Dan pergi ke alamat yang akan ia tuju.

Seoul, 29 Januari 2015

"KIM YONGSUN" Teriak seorang perempuan tua sang pemilik nama menoleh kebelakang Dan ia melihat sang ibu membawa makanan siang untuk nya

"Ahh....eomma!" Yongsun memeluk sang ibu dengan erat

"Ayo makan selagi kau belum melanjutkan latihan mu"

"baik eomma, sebentar" Yongsun menghampiri sang pelatih dan setelah berbicara ia kembali ke tempat ibu nya berdiri

"Ayo eomma" Lalu Yongsun menggandeng tangan ibu nya dan membawa eomma nya ke sofa yang ada di ruangan ia akan mengambil foto.

Yongsun membantu sang ibu membuka tempat makan yang dibawa dan betapa terkejut nya ia saat sang ibu membawa kan makanan kesukaan nya.

"Wahh...teokkboki" Seru yongsun.

"Aku sangat merindukan masakan ibu" Lalu yongsun memakan masakan ibu nya dengan lahap.

"Kau masih menyukai masakan eomma" Tanya ibu nya sambil mengelus elus rambut sang anak.

"Tentu, bahkan ini sangat luar biasa"~yongsun

" Jika kau tak ada mungkin eomma akan kesepian"

"Aigo...,eomma tau berapa kali eomma menyebutkan kata kata itu??" Eomma nya hanya tersenyum

"Eomma tidak ingin tau"

"Baiklah berapa kali??"

"150 kali" Jawab yongsun.

"Kau menghitung nya??"

"Nee, bahkan aku tandai di kalender"

"Kurang kerjaan"

Bucheon 29 Januari 2015

"Wheein, makan lah dulu" Sang ayah meletakkan nampan di atas meja wheein

"Ayah aku sedang sibuk, nanti aku akan makan" Ucap wheein yang masih menggambar

"Selesai, ayah bagus tidak??"

Is This Happiness??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang