chapter 7

632 37 4
                                    

Baekhyun pov

Setelah menempuh beberapa menit untuk sampai di klinik chanyeol dengan taxi akhirnya aku sampai setelah bayar uang taxi aku langsung bergegas untuk masuk keruangannya mumpung masih sepi akhirnya ku buka tanpa embel-embel untuk mengetuk ruangan tanpa perduli ada tamu pun dan yang pasti yang ada didalam ruangan itu sangat kaget dengan kedatangan ku yang mendadak ini ya mungkin dia kelihatan heran karena tiba-tiba aku datang tanpa dia suruh

Ketika sudah sampai diruangannya aku langsung saja duduk disofa ketika dia akan mempersilahkan aku duduk aku juga tau kok masa berdiri mulu :(
Dan yang pasti aku langsung menyiapkan untuk dia makan karna tau sebelum ku suruh dia tak akan berpaling dari berkas tercinta nya meski gak dikasih tau juga, aku kan baik masa calon suaminya chanyeol gak perhatian jadi gak dipandang bagus dong malu-malu in eh bentar emang chanyeol mau sama aku yang siluman ini *emang siluman kan gara2 penyihir itu :(

Okey lanjut
Aku langsung menarik dia ke sofa agar langsung dia makan masa gak dimakan cape-cape aku pergi ke klinik dia kalo gak dimakan buang-buang tenaga sama keringet se-ember mending bobok cantek :))

"chan ayo makan dulu masa kamu gak ngehargain aku cape-cape datang kesini kalo akhirnya kamu liat berkas mulu: :( " ucap baekhyun sambil merajuk meski serting berantem diappartemen mereka saling menghargai kok dan tetep aja si baekhyun mah baper mulu kalo dibaikin sama chanyeol tuh

"okey okey tapi gak dikasih racun kan? Bahaya kalo kamu kasih racun soalnya aku masih lajang masa mati duluan " ucap chanyeol ngereceh tapi tetep wajahnya datar ya senyum dikit lah

"ya nggaklah masa mau ngeracunin calon sendiri ehhh" ucap baekhyun sambil keceplosan matanya sampe melotot lucu

Chanyeol yang denger sambil makan sampai kaget dan keselek akhirnya sama baekhyun dikasih air putih dan diminum maraton sampai engah-engahan

"bentar coba ulang lagi apa yang kamu katakan tadi" ucap chanyeol sambil lihatin baekhyun intens

Baekhyun yang ditatap seperti itu gugup sambil meracau dalam hati kenapa dia keceplosan nanti chanyeol malah ngejauhin begitulah racauannya sampai dia tak sadar kalau yang dia lakuin mengundang chanyeol untuk mendekati nya sampai tak ada celah untuk baekhyun menghindar dan baekhyun terus melamun dan tersadar ketika ada napas yang menerpa wajahnya dan terkejut ketika chanyeol sudah sangat dekat dengan nya kapan dia melakukannya dan terdengarlah suara chanyeol

"mengapa melamun?  Memang nya melamunkan apa?" rentetan pertanyaan chanyeol membuat dia semakin gugup

"ehemm eu anu eu" ucapan baekhyun terpotong oleh chanyeol

"anu apa? Anu aku? Anu aku gak kenapa-kenapa kok" baekhyun mendengar ucapan chanyeol kaget gak ngerti dengan apa yang diucapkan chanyeol

"kamu ngomong apa aku gak ngerti"ucap baekhyun dengan memandang polos chanyeol, chanyeol kaget dengan ucapan baekhyun dia masih polos chanyeol merutuki ucapannya yang ngaco entah kenapa tiba-tiba ngaco

"eh em enggak bukan apa-apa kok tenang aja" ucap chanyeol sambil tersenyum yang pasti senyum canggung yang diperlihatkan dan baekhyun hanya mengangguk setuju

" em chanyeol aku mau bilang jujur sama kamu, boleh? " ucapa baekhyun dengan menatap chanyeol polos dan pipinya sedikit merona entah karena apa chanyeol juga tak tahu

"emm boleh memangnya mau bilang apa sampai jujur-jujuran gak biasanya" ucap chanyeol masih menatap wajah baekhyun dan jangan lupa getaran didadanya tak biasanya apa dia serangan jantung

"emmmm begini aku....a.. Kuuuu (tarik napas panjang) AKUSUKASAMAKAMU" setelah mengucapkannya dan meraup udara karena saking gugupnya dan lihat chanyeol dia sampe kaget dengarnya

"a aaapa yang kamu bilang" ucap chanyeol dengan masih merasa tak percaya apa yang dia dengar sendiri

"aku menyukaimu entah kapan perasaan ini datang aku tak tahu mungkin ini terdengar aneh maafkan aku mungkin ini sangat tak enak didengar oleh mu, dan aku tak tahu mungkin kamu hanya menyukai perempuan tidak seperti ku lelaki yang tak tahu diri hiks~" ucap baekhyun sambil terisak dan menutupi wajahnya dengan jari-jari lentiknya

"kau tidak usah menangis seperti itu karena memang pada dasarnya aku pun menyukaimu entah sejak kapan " ucap chanyeol sambil tersenyum hangat Dan diperlihatkan payday baekhyun agar dia tenang dan tak merasa bersalah

"aa a apa yang kamu ucapkan apa itu benar?  Aku tak mau kau merasa terpaksa atau kasihan padaku lebih bail kau menolak didepan ku secara Lansung daripada dikasihani kalau memang mungkin kamu bukan untukku " ucap baekhyun sampai mikir jauh entah nyambung tidaknya yang penting sudah merasa lebih baik ketika kau ingin mengeluarkan yang kau pikirkan yang penting hati plong dengan segala hal meski itu bisa membuat hubungan yang tadinya baik dan dekat akan teresa jauh ketika sudah mengucapkannya

Chanyeol menatap serius baekhyun dengan sangat intens sampai baekhyun merasa gelisah ketika merasa chanyeol sedang menatapnya sesekali baekhyun mengintip dari ujung matanya karena dia sedang menunduk saking tak sanggupnya ditatap seperti itu

"ada apa baekhyun kau tak percaya kah? Okey aku akan membuktikannya padamu kalau aku tidak sedang berbohong" dan dengan tiba-tiba chanyeol mengangkat dagu baekhyun dan mencium baekhyun lembut

Dan tiba-tiba baekhyun berubah menjadi gumiho setelah ciuman itu terlepas dan chanyeol menatap tak percaya apa yang sedang ia lihat

"baekhyun apa kau baekhyun? " chanyeol bertanya dengan segala apa yang ada dipikirkannya
Dan dengan tiba-tiba baekhyun kembali lagi lagi dengan wujud manusianya kembali

"ya chanyeol itu aku ketika wujud gumiho yang kau temukan apa kau merasa takut atau jijik dengan ku? " ucap baekhyun dengan tersenyum sedih

"aku hanya kaget melihat kau berubah wujud dan aku tak merasa jijik denganmu percayalah apa yang aku ucapkan ini dari lubuk hatiku meski aku merasa sedikit tak percaya apa yang baru aku lihat tadi tapi aku menyukai mu dengan tulus" ucap chanyeol dengan tatapan meyakinkan

Dan baekhyun segera memeluk chanyeol dengan segala kebahagiaan yang baru ia rasakan kembali apakah benar chanyeol adalah orangnya semoga ini benar batin baekhyun

Baekhyun memeluk chanyeol dengan erat dan menenggelamkan wajahnya pada dada bidang chanyeol meski baru beberapa bulan mengenal chanyeol entah kenapa rasa nyaman itu muncul meski awal pertemuan yang tidak mengenakan tapi sekarang ia merasa bahagia bisa bertemu dengan cinta sejati ku dan bisa terlepas dari kutukan itu baekhyun tersenyum bahagia jangan lupakan chanyeol pun mengeratkan pelukan itu dan dia pun merasa sangat bahagia karena baru kali ini ia merasakan bahagia











Tbc

Maaf ya gaes mungkin aku jarang updet, ini juga ide tiba2 muncul dan langsung aku up mungkin ini makin ngaco dan baru kali ini bikin cerita sampai panjag x lebar dan pasti ngebosenin dan yg pasti banyak typo huhu maafkan

Dan aku mau ngasih tau mungkin tinggal beberapa chapter lagi mau end huhu ini cerita udah 2 taon gk end2  😬

Semoga suka
Udah itu aja makasih loh mau baca cerita abal ini :))

Jangan lupa tinggalkan jejak ya muahh

Salam dari anak daddy dan appa yg ke 696969

Bye

20032019

HE IS MY GUMIHO [CHANBAEK/YAOI] (gk Kelar²)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang