30 - Really

21 4 0
                                    

" Aku tidak tahu Apa Kamu benar-benar mencintai diriku ataukah wanita itu. Masa Lalumu?"


--------------------------------------------------------------------------------


>>> 5 Menit Kemudian <<<

matahari yang mulai terbenam sedikit-demi sedikit itu, menutupi wajah cantik seorang gadis remaja yang masih berusia 20 tahun. wanita itu mengusap air yang jatuh membasahi pipinya itu, entah itu air hujan atau air matanya.

***

pria tamvan itu mengambil kunci mobilnya yang ada disaku bajunya & kemudian dia pergi dari  rumah wanita yang dia cintai itu menuju ke sebuah tempat.

***

Entah itu tempat apa? Sepertinya Sebuah Kota Kecil yang sangat sunyi. Tapi, tempat itu benar-benar indah.{Hmm Tempat Apa sih Yah Yang Sulaiman datangi itu?? Pnsarankn Hehehe..}

***

seorang pria tamvan menghampirinya, di saat gadis cantik itu duduk & menangis. pria itu tidak hanya menghampirinya saja, dia juga mengusap air mata yang jatuh membasahi pipinya itu.

***

"Kamu kenapa ada disini Isyah? Aku sudah mencari-carimu di tempat biasa kita bertemu & di rumah Ummah juga."Ucap Sulaiman sambil mengusap air mata wanita yang dia cintai itu.

***

wanita itu terdiam sejenak. dia terkejut yang baru saja mengusap air matanya itu adalah pria yang selama ini dia cintai.

***

"Loh?! kok Mas bisa ada disini sih.. Pasti Ummah yang ngasih tau yah? "Ucap Aisyah terkejut

***

" Bukan kok, Kamu lupa yah dulu kan Isyah pernah cerita sama Aku.. Tempat ini adalah tempat terindah Isyah bersama Abinya Isyah."Ucap Sulaiman lembut

***

"Maaf yah.. Mas Klo selama ini sikapku didepan Kamu terlalu pencemburu, Aku hanya takut Mas menduakan cintaku yang indah ini.. lebih daripada apapun "Ucap Aisyah sedih

***

Sulaiman  terkejut mendengar perkataan yang keluar dari mulut wanita yang  selama ini dia sangat cintai. Lalu dia tertawa sejenak. "Hehehe.." Sulaiman tertawa sambil menutup mulutnya{Hmmph.. Kenapa kok Aisyah bicara serius malah ditertawakan oleh Sulaiman yah}

***

Aisyah pun terkejut melihat reaksi Sulaiman tertawa setelah mendengar semua ucapan darinya.

***

"Mass! Aku tuh serius tau.. kok malah diketawain sih, Apa Mas nggak cinta yah sama Aku?!"Ucap Aisyah sedikit kesal

***
"Hmm.. Mas itu tertawa Bukan Karena tidak cinta Isyah "Ucap Sulaiman lembut

***
"Terus, Karena Apa Mas tertawa??"Ucap Aisyah bingung

***

Sulaiman pun mengambil cermin yang ada didalam tas wanita yang dia cintainya itu.. Lalu, diperlihatkannya cermin itu...  ke arah wajah wanita yang dia cintai itu.

***
Ada sedikit bekas coklat yang menempel pada ujung batang hidung wanita yang ia cintai itu.

***

"Karna itu, Mas tertawa bukan Karna Mas tidak cinta dengan Isyah,"Ucap Sulaiman tersenyum

***
"Kenapa Mas tidak bilang dari tadi, Aku jadi Malu nih.."Ucap Aisyah malu hingga pipinya merona

***
Tiba-tiba pria tamvan itu mengeluarkan sapu tangan yang diberikan oleh wanita yang ia cintai itu.. Lalu, dia mengusap sedikit bekas coklat yang menempel pada ujung batang hidung wanita yang ia cintai itu.

***
Wanita itu yang sejak tadi sudah merona pipiny.. Ketika diberitahu ada sedikit coklat yang menempel pada ujung batang hidungny, Sulaiman melalukukan hal itu malah membuat pipinya lebih memerah.

#VotenyaDong! #BiarCeritanya #diLanjut #Don't Forget Promote Ceritanya #Ok^_^

Assalamualaikum SEOULTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang