Dia yang datang, dia yang dekat, ku nyaman, ku suka, tapi sayang, ternyata dia mendekatiku hanya untuk comblangin aku dengan temannya. Namun siapa sangka aku sudah suka padanya. Sial !Menyukaimu ibarat menumbuhkan bakteri. Kamu yang menumbuhkan tapi kamu juga yang membunuhnya.
Sekarang, aku kecewa. Tak ingin ku dengar semua penjelasanmu. Tak ingin pula aku melihat wajahmu.