~cerita🌻36~

149 3 0
                                    

"Kenyataannya drama itu selalu ada dalam hidup kenyataan,atau mungkin kita sendiri pemeran utamanya"


"Ok gue mau nanya...kenap lo bisa jadi sedingin ini?gue mau tau alasan lo seditle mungkin "tanya natasya yang sudah mulai serius

Nhattan diam pertanyaan ringan sulit untuk di jawab,nhattan mulai menghela nafas kasar seakan akan dia sudah siap untuk menceritakan semuanya

Natsay mulai diam,ia paham sangat paham ketika melihat wajah nhattan yang berubah menjadi sandu,dia merubah posisi duduk menjadi bersandar di sofa

"Dulu gue gk kaya gini"ucap nhattan

Natsaya yang tersadar deangn suara nhattan yang tadi bersandar di sofa merubah posisinya menjadi duduk di lantai dan menghadap ke arah nhattan

"Iya dulu gue selalu tersenyum ramah ke orang tertawa ceria sering jailin aldo sama rafa,tapi itu dulu"nhattan membedakan ceritanya sembari tersenyum mengingat masalalu sedangkan natasya dia diam dia menunggu cerita selanjutnya

"Dulu bokap nyokap gue selalu ada sama geu walaou bola gue kerja matimatian tapi dia selau ada waktu buat gue sampai akhirnya nyokap gue minta bikin bisnis butik dan bokap gue nurutin sampai akhirnya nyokap gue mulai berkerja dan ngelupain gue"

flashback on

"Pah mamah boleh gk bikin butik"ucap seorang paruh baya yang bernama sarah selaku mamahnya nhattan

"Kamu yakin mah"ucap bimo

"Yakin pah,mamah janji gk akan lupain kewajiban mamah "

"Ya sudah kalou gitu"

Setelah beberapa bulan butik sudah selesai dan sudah banyak orang yang mengenal butik tersebut

Suatu ketika nhattan yang baru mengijak kesal 2 smp sudah mengetahui dunia perbisnisan tenetunya di ajarkan olah ayahnya

Tapi Nhattan semakin hari di rumah semakin sepi pasalanya ia sering sekali dapat omelan dari mamahnya seting selkai di peluk di buat kan susu dan makanan itu karena sarah mulai berkerja di butiknya selalu puang larut malam dan kadang dia tidak pulang

"pah mamah masih di butik"ucap nhattan

"Iya mungkin mamah kamu lagi banyak pembeli"ucap bimo

"Nhattan rindu mamah,kita ke butik mamah aja yuk pah,pasti papah rindu mamah"saut nhattan yang bersemangat

"Yaudah ayo"

Ketika di perjalanan nhattan dan bimo saling mengukir senyum dan tertawa sampai sampai tidak terasa sudah sampai

nhattan langsung turun dari mobil dan berlari ke arah butik mamah nya dan di ikuti bimo

"Selamat siang tuan"ucap sekretaris sarah

"Sarah di mana?"tanya bimo yang sudah ada di samping nhattan

"Iya tan mamah ada di ruang kerjanya ya"ucap Nhattan yang antusias

"Maaf tuan nyonya sarah dari seminggu yang Lalau beliau tidak ada di sini"ucap seketaris tersebut

"Apa ada pekerjaan di luar"tanya bimo lagi sedangkan nhattan mengelilingi butik tersebut untuk mencari mamahnya

"Tidak ada tuan"

"Baik lah,Nhattan mari kita pulang "ucap bimo datar

"papah gk papa"tanya Nhattan yang hanya di balas dengan senyuman bimo

Natasya And NhattanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang