bonchap

3.8K 374 38
                                    

Setelah kejadian kemarin, hari-hari biasanya jadi lebih gak biasa karena jeongwoo yang datang ke sekolah pagi hari ini dengan perasaan yang luar biasa.

Luar biasa malu.

Ya gimana ga malu. Baru sehari jadian sama haruto, dia bener-bener minder banget. Tadi aja pas di parkiran papasan sama haruto dan saling tatap aja langsung lari.

Harutonya biasa aja padahal :(

Kalau kalian nanya apa tmen mereka tau? Jawabannya enggak. Bahkan junghwan yg sempat bergabung jadi tim sukses hajeongwoo pun gatau kalo haruto sama adiknya park woojin ini pacaran.

Jeongwoo naruh tas di kelas dan langsung buru-buru keluar dari sana. Berharap ga papasan sama haruto. Untungnya kelas masih sepi.

Jeongwoo noleh ke kanan dan ke kiri kek orang mau nyebrang. Takut papasan sama pacar barunya itu.

"Huh.." jeongwoo ngehela nafas lega karena gak ketemu haruto. Dia langsung ngelangkahin kakinya ke kanntin.

Baru aja mau ke kantin udah disuguhi pandangan mengejutkan.

Bikin jantung jeongwoo mau copot sekarang.

"Mau kemana lo?" Tanya woojin yang ada di depan dia, kebetulan dari ruang perpus yg sebelahan sama kelas jeongwoo.

"E-eh? Mau ke kantin lah." Jawab jeongwoo sambil sujud syukur dalam hati karena itu bukan haruto.

"Gue ke kantin dulu ya." Jeongwoo jalan mendahului woojin.

"Tunggu!"

"Ngapain lagi kak?" Jeongwoo noleh, lagi-lagi bikin takut, malu dan deg-degan.

Itu haruto udah berdiri aja di samping woojin bikin jeongwoo mau menghilang aja dari sana.

"Eum.. hai." Kata jeongwoo canggung. Mana malu luar biasa ketemu orang kayak haruto yabg statusnya jadi pacar sekarang.

"To, temenin adik gue ya. Gue mau nyari yoonbin buat nugas." Woojin nepuk bahu haruto dan ninggalin mereka berdua.

Sementara itu jeongwoo masih nunduk. Malu dia. Dan haruto cuma mandang dia bingung, sekaligus mikir "ni anak kenapa nunduk, padahal bukan lagi doa kan?" Batinnya.

Karena ngerasa canggung yang menjalar di sekitar koridor itu, haruto pun berusaha nyari topik untuk pacarnya.

"Belum sarapan ya?" Tanya haruto.

Jeongwoo kaget dan jantungnya detakannya cepat dong.

"I-iya."

"Ayo makan!" Kata haruto sambil narik tangan jeongwoo dan lari ke arah kantin yang otomatis jeongwoo ikut lari kecil.

"Mau makan apa kamu?"

"H-hah?" Kata kamu yang tiba-tiba keluar dari mulut haruto bikin jeongwoo merinding.

"Apa aja asal kamu yang pesenin."

"Yaudah, aku pesenin dulu ya."

Setelah kepergian haruto datanglah sesosok manusia tinggi bersama anak paudnya yang imut.

Itu mashiho sama junkyu.

"Udah jadian berdua?" Tanya junkyu.

"Udah dong." Jawab haruto percaya diri.

"PEJE!"

"IH NGEGAS." Jawab jeongwoo ga kalah ngegasnya.

"UDAH DONG YANG." haruto ikut teriak nenangin jeongwoo. Sambil naruh nampan isi makanann dan minuman.

going crazy🌻[hajeongwoo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang