" mbak, biarkan dia keluar. Reyhan memintaku untuk menjemputnya " kata seseorang, yang tiba tiba datang dari balik pintuk uks itu
***
" iyakah kak? " tanya anak pmr itu
" iya, tadi dia memintaku untuk menjemput madin " kata nya
" y baiklah. Kakak bisa keluar sekarang "
" makasih " kata madin.
" iya " jawab pmr itu.
Madin dan cowok itu keluar uks, ya dia adalah seorang cowok yang sudah membantunya dalam kurungan uks yang pengap itu. Madin hampir kebingungan untuk mengeluarkan dirinya dari uks. Untung saja, oranh yang dianggap pahlawan walau kesiangan telah membantu.
" terima kasih sebelumnya " kata madin memulai pembicaraan.
" ok, sans aja " kata nya seraya menatap mata madin lekat.
" bukankah kita pernah bertemu? " tanya madin dengan tersenyum.
" iya, beberapa hari kemarin." jawabnya dengan mengingat.
" oh, iya " kata madin yang sebenarnya madin tidak ingat.
" kita belum kenalan kan, sebelumnya. Aku fakhron " ucapnya.
" aku madin, anak mipa 5 " jawab madin.
" salam kenal ya " kata fakhron dengan mengulurkan tangan kanannya.
" iya, salken juga "
Madin melangkahkan kaki ke kelas, sebab ia merasa sedikit pusing.
" din.. " panggil nya.
" iya "
" makan ke kantin yuk " ajak fakhron.
" sekarang? " alibi madin
" iyalah. Masak pas bukber " ucap fakhron sedikit emosi.
" masih lama donk " katanya
" ya sekarang lah. Ayokkk, aku lapar banget habis lomba basket " sambil menarik tangan madin.
" iya, sebentar. Aku ambil uang dulu ya ke kelas "
" nggk usah, aku bayarin " ucap fakhron
Mereka memutuskan ke kantin bersama. Melihat begitu ramainya kantin sebab jam kosong. Madin dan fakhron memilih tempat yang belum ada penghuninya. Mereka duduk di pojok sebelah pintu.
" duduk dulu. Biar aku yang pesan. Kmu mau apa? " tanya nya.
" emm, terserah aja. Samain deh " jawab madin seraya duduk.
Tanpa menjawab, fakhron meninggalkan madin untuk memesan nasi geprek. Makanan yang amat fakhron senangi. Pedas pedas mantul.
" siap. Tunggu mba nila dulu ya. Baru disiapin " ucap fakhron.
" iya. Pesen apa tadi? "
" nasi geprek dua sama es susu coklat dan susu panas " jawab fakhron senang.
" ha? "
" kenapa? Kmu nggk suka makanannya? " fakhron yang terkejut langsung bertanya
' gimana ya? ' batin madin
" ha? Nggk kok. Seneng malah. Enak banget " jawab madin bohong.
" ehh, ini udah datang "
Mereka makan dengan lahap, khususnya fakhron yang sangat lapar sejak tadi.
Tak lama, madin mempercepat makannya. Ia segera menghabiskan minumnya.
" kenapa terburu buru? " tanya fakhron yang melihat madin dengan bingung.
" nggk. Aku mau segera menemui temanku "
" oh ya udah. Aku nggk anter, nggk apa apa kan? Aku mau tambah nasi nya " kata fakhron.
" iya, nggk papa. Terima kasih traktirnya " kata madin meninggalkan.
***
" madin, mana? " tanya reyhan kepada teman temannya
Tunggu kelanjutannya...