Bagian 15

412 42 22
                                    

Happy reading gais..



































































































Waktu menunjuk pukul 6 pagi, Rara sudah bangun lebih dulu dari Yechan. Ia pun membuka tirai kamarnya agar sinar matahari bisa masuk menerangi kamar, seketika Yechan terganggu dengan silaunya sinar tersebut. Ia bangun dan segera duduk diatas kasur memandangi Rara yang berdiri memandangi pemandangan indah puncak.


GRAB



Dengan sedikit kaget, Rara merasakan sebuah pelukan dari belakang tubuhnya. Sepasang tangan melingkar dipinggangnya dengan indah, siapa lagi pelakunya kalau bukan Shin Yechan.

Pria itu menaruh dagunya diatas pundak Rara, menenggelamkan wajahnya diceruk leher wanita itu. Dapat Rara rasakan hembusan nafas Yechan yang masih hangat, tak lama pelukan Yechan semakin erat saja, seakan tidak ingin jauh dari gadisnya. Jika ada orang yang melihatnya, mungkin mereka akan mengira kalau Yechan dan Rara adalah pasangan yang tengah berbulan madu.



"Kakak udah bangun?" pertanyaan sangat konyol memang, namun ini bisa menetralkan sedikit jantung Rara yang berdebar tidak karuan akibat perlakuan Yechan.

"Hmm.."

"Masih gak enak badan yah kak?"

"Udah agak mendingan sih"

"Jadi, kakak mau ke yang lain atau disini aja?"

"Aku maunya disini aja sama kamu seharian"

"Kakak ihh, aku serius"

"Aku juga serius sayang"



Entah ia harus memasang wajah seperti apa dihadapan Yechan, jika pria itu bertindak manja dan sebagainya, Rara harus merelakan pipinya menghiasi warna merah disana.



"Yaudah aku mandi dulu, abis itu kita ke yang lain yah" ucap Rara

"Okay"

"Tapi, lepasin dulu ihh"

"Morning kiss dulu"



Rara menelan susah-susah ludahnya, Morning Kiss? Yang benar saja


"Kakak.."



CUP



"Kamu kelamaan, sana mandi" ucap Yechan


Sepertinya Rara harus extra hati-hati jika didekat Yechan, tidak baik untuk kesehatan jantungnya.

1 Jam kemudian, mereka berdua pun telah rapih dan juga wangi. Yechan mengeratkan jaket biru tua nya agar angin tidak terlalu menusuk tulangnya, tubuhnya memang masih hangat. Tapi untungnya dia selesai sarapan dan minum obat, dan Rara yang mengurus semua itu.

Sedangkan Rara memakai celana jeans pendek diatas lututnya, sangat pendek. Dan juga ditemani kaos hitam kebesarannya, awalnya Yechan marah-marah liat style gadis itu. Namun, liat Rara ampir nangis, ia membiarkan gadis itu memakai baju yang lumayan mengumbar tersebut.

Setelah keluar dari penginapan dan berjalan beberapa meter, bisa Rara liat kalau keadaan masih sepi. Anggota OSIS yang terlihat Cuma Wumuti, Seunghwan dan juga Shihyun. Wumuti terlihat baru saja selesai mandi, terbukti karena rambutnya masih basah.



"Eh lo Chan" ucap Seunghwan saat melihat sahabatnya itu sudah nimbrung di tenda


Sedangkan Wumuti dan Shihyun Cuma diam menatap mereka, lain halnya dengan Wumuti. Dia emang diam, tapi mukanya mesam-mesum sendiri.


Shin Yechan : Love Story [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang