Dendamnya si cupu

Sebuah proses

Sesampainya dirumah keadaan gadis yang selalu diperlakukan tidak baik itu sudah tidak selayaknya seorang pelajar, baju kotor, rambut lurus yang mulanya ter urai rapi kini seolah telah terombang ambing oleh lingkungan sekitarnya.Karna takut ibunya curiga Jessipun langsung menuju kamarnya yang berada di loteng rumah mewah tersebut , bukan karna ruangan dirumah itu tidak cukup tapi memang Nadin (ibu tiri jessi) yang menempatkannya disana . Semenjak Andre (ayah jessi) pergi keluar negri Nadin lah yang mengambil alih kekuasaan dirumah mewah tersebut. Buku kumuh yang tadi ditemukan oleh jessi kemudian disimpannya di bawah kasur , niatnya dia membersihkan badan dulu sebelum membacanya. Waktu menunjukkan pukul 20.0 merupakan momentum yang tepat bagi jessi untuk membaca buku kotor kumuh yang ditemukannya diantara akar akar besar dekat sekolahnya itu , karna biasanya pada waktu ini jessi selalu belajar dan mengulang pelajaran yang tadinya diajarkan oleh gurunya disekolah. Tak berlama lama lagi tangan mulus milik gadis cupu tersebut menyentuh buku sampai kemudian membukanya, Kalimat pertama yang terlihat dibuku itu adalah Διαδώστε τους θανατηφόρους ιούς . Bingung ! Adalah reaksi pertama yang terlintas dipikiran jessi saat melihat kalimat itu ," kalau judulnya saja seperti ini , gimana aku mau paham apa isi keseluruhan buku ini" kata jessi dalam pikirannya. Tak ingin otaknya buntu sampai disitu  Segera jessi mengambil laptop ditasnya kemudian membuka google translate , gadis yang selalu berprestasi disekolahnya itu lalu mencocokkan kata misterius yang ada dalam buku tersebut kepada kata dalam setiap negara negara. Sempat pasrah karna sudah mencoba berpuluh puluh negara tapi tak kunjung cocok, sampai akhirnya mencocokan dengan negara Yunani dan Arti dari kalimat tersebut adalah PENYEBARAN VIRUS MEMATIKAN. Kalimat tersebut semakin membuat jessi terperangkap dalam kebingungan , ditengah kebingungan tersebut tiba tiba terdengar suara dari lantai bawahh...
"Jesiiiiiii...."
Suara tersebut sudah tidak asing lagi bagi jesii , yang tidak lain tidak bukan adalah suara wanita yang selalu membuat hidup jessi semakin berada dalam keterpurukan. Jessi pun berkata dalam hati " sebelum aku dihajar sama mama Nadin mending aku tidur sekarang jugaa. Dengan penuh rasa kebingungan yang terus melanda pikiran jessi , secara terpkasa dia harus menutup kedua bola matanya dan segera tidur sembari berharap dia bisa mendapat waktu luang di esok hari agar bisa mempelajari buku yang ditemukannya secara terperinci.

See u di next part my reader.
Di part yang akan datang akan semakin seru lagi , karna konflik konflik akan mulai berdatangan.