DI LAB
"Sudah ca~~~ sabar mungkin memang takdir dia seperti itu" Sahut clara.
"Aku...kangen...dia...HU HU HU HU" Terdengar suara calista sambil menangis.
"Ca....kamu adalah cewek yang tegar, jadi kamu jangan nangis lagi ya...." Sahut alit.
MENDENGAR ALIT BERKATA SEPERTI ITU CALISTA LANGSUNG BERDIRI TEGAP DAN LANGSUNG BERKATA "OKE....AKU AKAN COBA TEGAR, SEPERTI DIRIKU YANG DULU".
"Alit kamu bisa ikut aku sebentar ?" Tanya calista.
"Bisa" Jawab alit singkat.
DI GUDANG LAB
"Alit....sebenarnya aku dulu suka sama kamu, sampai sekarangpun aku masih suka sama kamu" Sahut calista malu - malu.
"Aku sudah tahu" jawab alit singkat.
"Hah?! Dari mana kau tahu ?" Tanya calista.
"Selvia dan clara....., semenjak kamu pergi ke 8 - G selvia dan clara menceritakan semua tentang kamu ke aku" sahut alit.
"Jadi...." sahut calista menanti.
"Aku juga suka sama kamu." Jawab alit singkat.
" *GASP* 😧😧 " Terlihat calista kaget dan langsung melongo ketika tau jawaban alit.
"MAU NGGAK KAMU JADI PACARKU ?" Tanya alit.
GUBRAK
Terdengar suara dobrakan pintu sangat kencang dari arah depan lab.
"Apa itu ?" Tanya calista.
"Ayo kita cek " seru alit.
TERLIHAT SURYA, SATYA, WAHYU SEDANG MENAHAN PINTU DEPAN DARI DOBRAKAN PARA ZOMBIE.
TOMORROW
