MENUJU TAHTA TERTINGGI NEGERI

DETIK - DETIK MENUJU TAHTA TERTINGGI NEGERI

Tinggal menghitung hari lagi dari proses panjang guna menentukan siapa yang berhak menduduki tahta tertinggi negeri akan segera berakhir. Pertarungan dari dua kubu yang sama kuatnya tidak lama lagi akan mencapai titik akhir.

Semua lembaga serta instansi negeri disibukan dengan berlangsungnya proses masa transisi ini. Ada yang sibuk melakukan pengamanan secara maksimal untuk mencegah konflik buruk terjadi selama proses transisi ini.
Ada yang sibuk dengan pendataan serta pengawasan secara ketat, agar tidak ada kecurangan selama pemungutan suara dari rakyat berlangsung. Adapun yang sibuk mempersiapkan penyambutan terhadap sang pemenang nantinya.
Semua sibuk dengan peran tugasnya masing masing.

Sementara dari sisi rakyat sendiri ada yang sibuk dengan mengkampanyekan pilihannya kepada saudara, kerabat, serta tetangga nya.
Bahkan sampai rela bermusuhan serta beradu argument demi mempertahankan pilihannya yang menurutnya dia lah yang pantas menempati tahta tertinggi itu.

Ada juga yang sibuk meraup keuntungan dari moment yang saat ini sedang berlangsung. Serta ada yang tidak peduli sama sekali terhadap siapa nanti yang menempati kursi tertinggi itu. Baginya mungkin siapapun yang nanti duduk disana tidak berdampak apapun terhadap dirinya.

Semua yang dilakukan oleh para lembaga instansi negeri yang juga merupakan rakyat atau lembaga swasta serta rakyat jelata, mempunyai harapan penuh terhadap siapa yang nanti menjadi pemenang dari perebutan tahta tertinggi ini.

Pengharapan posisi kedudukan yang layak, finansial yang layak,infrastuktur yang layak, juga kehidupan yang layak. Semua itu akan menjadi tanggungan untuk siapapun yang nanti menempati tahta tertinggi ini.

Bagi pemenang nanti harus bisa mewujudkan harapan dari sekitar 266 juta rakyatnya yang tersebar diseluruh Negeri ini. Memang bukan perkara mudah, tapi ini merupakan resiko yang diterima oleh sang pemenang itu sendiri.

Memang beban yang berat juga tak mudah di wujudkan. Tapi ini harus dilakukan oleh mereka yang sudah terpilih karena memilih jalan untuk duduk di tahta tertinggi.

Semoga bisa menjadi negeri yang lebih baik, Indonesia yang lebih baik dengan rakyat yang sejahtera.

Penulis:
Ghiffary Ar Rasyid