Votenya dikit... Jgn jadi pembaca gelap dong 😫😫
Mashiho berjalan ke cafe di sebrang jalan dekat rumahnya. Langit mendung menemaninya dalam perjalan. Saat sudah hampir dekat dengan cafe itu, tiba-tiba air dari langit mulai berjatuhan mengenai tubuhnya. Sontak ia berlari menuju halte yang berada tak jauh darinya dan juga letak halte itu berada di depan Halte itu.
Hujan semakin deras. Dia berniat mengeluarkan payung yang tadi dia bawa. Saat hendak melanjutkan perjalanan dia melihat seorang nenek yang kehujanan yang baru saja datang meneduh di halte itu.
"Kayaknya nenek itu lagi buru-buru deh... Apa gue pinjemin aja ya? Lagian cafenya kam di depan doang... Ntr gue bisa nyuruh Jujun anter... Sekalian modus 🤣" gumam Mashiho
"Nek, nenek buru-buru banget... Mau pulang ya?" tanya Mashiho
"Ah iya dek... Cucu nenek dirumah sendirian, ayah ibunya belum pulang kerja... Kasian..." ujar sang nenek.
"Hmm... Ini saya ada payung nenek pake aja..." ujar Mashiho sambil menyerahkan payung itu.
"Kamu gimana?" tanya sang nenek
"Ah... Gpp kok nek, saya mau ke cafe depan situ doang... Nenek aja yg pake..." ujar Mashiho
Akhirnya sang nenek menerima payung itu dan berterima kasih. Sedang kan Mashiho langsung berlari menuju cafe yg dia maksud.
Mashiho masuk kedalam cafe, keadaanya tidak basah, hanya rambutnya sedikit lepek gara-gara air hujan. Mashiho duduk di meja pojok lalu memesan Coffee Latte panas dan Cheese cake sambil menunggu Junkyu.
****
Junkyu POV
"Ma.. Kyu mau pergi bentar ya..." ujar Junkyu
"Mau kemana? Udah mendung loh" tanya mama Junkyu
"Aku mau ketempat Cio minta ajarin bahasa Jepang" jawab Junkyu sambil memakai jaket.
"Ooh ketempat Cio... Klo gitu silakan... Jgn pulang malam-malam ya..." ujar sang mama.
Junkyu hanta membalas dengan membuat simbol okay dengan tangannya, lalu dia masuk ke dalam mobilnya
Maklum junkyu disini agak badboy, jadi walau baru kelas 2 SMA dia udh bawa mobil, dan dia tuh males sekolah 🤣🤣🤣
Baru dia mau melajukan mobilnya, Hp junkyu bercasing Koala berbunyi.
"Yedam Gebetan Koala"
"Halo dam... Kenapa?" tanya junkyu
"Jun bisa bantuin gue ngak?" ujar Yedam disebrang telepon
"Ada apa? Apasih yg ngk buat yedam" gombal Junkyu
"Hilih ndassmu! Bantuin gue dong... Motor gue mogok nih... Gue bengkel jauh lagi dari posisi gue" balas Yedam
"Lu dimana sekarang?" tanya Junkyu
"Gue lagi di jembatan Mapo" ujar Yedam
"Wanjir jauh banget dari rumah gue bangsat! Ngapain lu kesana?" tanya Junkyu
"Gue mau kerumah bibi gue... Eh motor gue mogok ditengah jalan😩🤧" ujar Yedam
"Myrys bener nasib lu... Yaudah lu tunggu disitu gue otw." ujar Junkyu lalu mematikan ponselnya
Note: rumah Junkyu sama Mashiho di daerah Itaewon, dari rumah Junkyu ke rumah Mashiho ngk jauh taipi juga ngak deket, ya sekitar 15 menit lah pake kendaraan.
Junkyu melajukan mobilnya menuju Mapo. Junkyu mengendarai cukup cepat, karna mendung takut yedam kehujanan.
Jujun jujun... Itu Cio gimana?
****
Disisi lain Mashiho masih Setia menuggu Junkyu yang belum juga sampai padahal udah lewat 20 menit dari waktu yang dijanjikan.
"Dasar koala rese, tukang ngaret, awas aja klo lu udh nyampe... Gue tempol pake semvak miper..." gumam Mashiho sambil melihat jam.
Mashiho mencoba menghubungi Junkyu.
"Maaf nomor yang anda tujui sedang menjemput gebetannya... Eh salah maksudnya nomor yang anda tujui sedang sibuk" itu kata operator 🤣🤣🤣 yg jempu gebetan ngk usah diperduliin... Operator mana yang ngomong kyk gitu :v
"Wah bangsat si Jujun... Nelpon siapa sih sampe ngk mau masuk" tanya Mashiho pada dirinya sendiri.
Mashiho mencoba menelpon junkyu terus tapi nihil, panggilannya dialihkan akhirnya dia mencoba mengechat Junkyu.
Junkyunya Mashiho
Jun lu dimana?
Woi
P
P
P
P
Bangsat lu Jun, awas klo lu nyampe gue tampol lu pake semvak miper
Jun!!!!
😪😫 ✔
Tetapi Chatnya cuma ceklis 1, artinya ngk masuk. Si junkyu lagi nelpon yedam, data selulernya dimatiin. Kan bangsat tuh anak :v
Mashiho merasa kesal, sudah hampir 1 jam dia menunggu tapi junkyu tak nonggol.
****
Drazzzzzz!!!! (Suara hujan)
"Thanks y jun... Gue tadi bingung mau ngehubungin siapa..." ujar yedam.
Ya sekarang mereka lagi di dalam mobil junkyu, motor yedam? Udh di derek ke bengkel 😂😂😂
"Iya ngak usah sungkan amat lah... Biasa aja... Apasih yang ngak buat lu" balas junkyu
Gombal aja terus, Mashihonya di anggurin.
"Kok lu cepet sih nyampenya... Perasaan jauh loh..." tanya yedam
"Ah itu tadi gue emang udah siap mau keluar.... Astaga!!!! Gue lupa!!!! Haduh bodoh banget lagi..." ujar junkyu memaki dirinya sendiri
"Kenapa?" yedam bingung
"Gue baru ingat klo ada janji sama mashiho... Aduh gimana nih... Ya ampun dia udah nelpon 7x" ujar Junkyu saat ngecek hpnya.
"Ya udah... Di depan ada halte turunin gue disitu aja... Lu langsung pergi aja..." ujar Yedam
"Ya ngak bisa gitu lah... Hujan begini... Gue anter sampe rumah lu dulu... Tunggu gue lagi nelpon dia..." ujar junkyu sambil menelpon Mashiho
"Anjirr... Ngak diangkat..." gumam Junkyu
Junkyu lagi khawatir tapi dia juga lagi sama gebetannya jadi rada bingung deh dianya.
***
Mashiho menelengkupkan kepalanya, tanpa sadar dia ketiduran. Hujan tak kunjung reda
Jam sudah menunjukkan pukul 17.30 KST. Mashiho masih tidur di meja cafe. Ponselnya sendari tadi berbunyi.
"Dek.. Dek.. Bangun..." panggil si barista sekaligus pemilik cafe itu.
Cio langsung bangun tapi masih setengah sadar.
"Hpnya dari tadi bunyi... Kamu ngak mau pulang? Cafenya udah mau saya tutup... Soalnya hujan... Sepi" ujar si pemilik cafe.
Cio akhirnya sadar dan langsung menjawab.
"Ah maaf kak... Aku ketiduran pas nunggu temen.. Tapi keknya dia ngak dateng deh..." ujar Mashiho
"Hmm.. Kamu ngak mau pulang aja? Udah mau malem loh.." -pemilik cafe
"Mau sih... Tapi diluar masih hujan,- payung aku tadi aku kasiin ke nenek yg kehujanan 😥" -Mashiho
"Saya anterin aja deh ya... Saya juga mau pulang... Sekalian aja.." -pemilik cafe
Mashiho mikir sebentar (pake mikir... Blg iya aja langsung 😂)
"Ngerepotin ah... Rumah aku juga deket kok..." -Mashiho
"Gpp atuh... Sekalian aja... Daripada kamu basah kuyup. Udh iya aja ya... Saya ngk nyulik kamu kok 😄" -pemilik cafe
Mashiho mengangguk, si pemilik cafe langsung pergi membereskan barangnya, lalu kembali lagi 5 menit kemudian dengan setelan mantel tebal.
"Yuk!" -pemilik cafe
Mashiho mengekori si pemilik cafe itu dan memasuki mobil.
Dimobil
"Nama kakak siapa?" tanya Cio
"Saya? Kim Seunghun, panggil aja Seunghun" ujar si pemilik cafe yang bernama Seunghun
"Hmmm... Kakak ganteng ah 😉" -Cio
"Ahahahaha... Masa? Kamu imut 😚, btw nama kamu siapa?" -Seunghun
"Mashiho... Panggil aja Cio" -Cio
Seunghun mengantar Cio sampe ke rumahnya dengan selamat sentosa 😄.
*
*
*
Mobil junkyu tiba di cafe tempatnya akan bertemu Cio tapi.............................. Di pintu cafe udah tergantung tulisan "CLOSE PAKE CAPSLOCK BIAR LUPADA BISA BACA"😂😂😂
HAI... Pa kabar? Panda lama ngk aktif wattpad... Maaf ya.... Vote dan coment nya dikit banget 🤧🤧😩😩😩😩 ayo dong di vote jgn cuma jadi pembaca gelap... Ntr kayak jeongwoo loh item 😂😂😂 ngk deng jeongwoo udh putih 😂😂😂
Nantikan next chapter nya ya...
VOTE & COMENT PLEASE!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
IN MY SILENCE
Random"Hyung, gue bingung sama perasaan gue kedia" -Kim Junkyu "Cukup mencintai dari jauh aja... liat dia senyum walaupun bulan karena gue.. gue ikhlas.." -Mashiho
