bagian 21

10 2 1
                                    

Suatu pagi ya seperti biasa sekar dan teman temanya segera pergi ke arah lapangan untuk berkumpul

Sekarang pun arka sudah masuk

Mereka semua sudah berkumpul bersama

" eh gini dong kaya semuala " ucap annisa

" iya kita kumpul lagi " ucap dina

" eh arka lu udah masuk " ucap mia

" iya gw udah masuk " ucap arka

" hei " panggil seseorang dari arah lain ternyata itu adalah celsy , silfia dan nita

" eh celsy sini " ucap sekar

" hai lagi pada apa asik banget kayanya " ucap celsy duduk

" iya ni kita seneng udah gak ada yg berantem kaya dulu " ucap sekar

" oh " ucap celsy

" sekar " ucap arka

" ya " ucap sekar

" makasih udah mencintaiku walaupun banyak rintangan yg menghadang " ucap arka

" haha gak papa aku juga makasih ya " ucap sekar

" din " ucap niko

" apaan " ucap dina

" aku sayang kamu , makasih kamu udah mau nerima aku , aku gak bisa hidup tanpa kamu " ucap niko

" kamu bisa aja , iya sama sama , aku juga makasih ya atas semuanya " ucap dina memeluk tubuh niko

" cie yg berduaan " ucap celsy

" hahahah " tawa vino

" ih ketawanya " ucap mia

" kanapa " ucap vino

" gak sopan " ucap mia

" oh maaf " ucap vino

" gak papa  " ucap mia mencubit hidung vino

" aku sayang kamu " ucap vino memandang wajah mia

" aku juga " ucap mia

" heh pacarn bae pada gw dulu ni pengen ngomong " ucap Renal

" ngomong ke siapa " ucap vino

" ni dengerin dulu " ucap Renal segera bereaksi

" nis " ucap Renal

" apa " ucap annisa

" ehem..itu aku berharap apa yg di bilang keyra beneran " ucap Renal

" cieeeee mau ya " ucap arka

" banget " ucap Renal membuat pipi annisa memerah

" ah kamu bisa aja sih , bilang aja mau modusin kan " ucap annisa

" gak " ucap Renal

" bohong ya " ucap annisa

" aku gak bohong suatu hari nanti aku buktikan " ucap Renal

" sekarang aja " ucap arka

" apaan si lu " ucap Renal

" heh udah giliran gw " ucap kevin

" ih kok gantian gini sih  " ucap celsy bingung

" gak gak papa " ucap kevin

" yaudah deh " ucap celsy hanya memperhatikan tingkah mereka

" em "

" apa " ucap meida

" yee kenapa " ucap kevin

" ih aku pengen ngomong doang " ucap kevin

" hah..iya deh " ucap meida mendengarkan

" aku cinta sama kamu , kamu jangan marah ya " ucap kevin

" gak " ucapnya

" em oh ya ak-"

" sst udah kamu gak usah ngomong aku tau kok , aku pun sebelumnya aku juga ada rasa sama kamu tapi aku gak bisa ungkapin , kamu juga yg buat sifat baik aku datang lagi " ucap meida

" aku udah bilang , aku akan dapatkan kamu " ucap kevin

" cieeee, udaah jangan gini lagi gw baper " ucap celsy

Mereka akhirnya pun tidak bertengkar lagi , banyak canda dan tawa yg dulu balik

Mereka selalu bersama , untuk lapan pun kalau mereka membutuhkan

Meida pun hanya seperti itu sifatnya yg dulu baik kembali lgi , sekar yg dulu suka galak kini sekarang menjadi penyayang , dina yg dulunya pendiam jadi mempunyai kepercaya dirian karna niko

Mia yg dulunya bawe jadi jatu cinta pada seorang yg pernah ia benci

Annisa pun dulinya pendiam jadi seperti ini karna Renal , Renal pun akan berjanji suatu saat nanti dia akan menjadi kan annisa seorang pendamping nya

                   TAMAT

...HALO YG BACA MAAF YA CUMAN DIKIT BAGIAN INI

YG UDAH BACA TERIMA KASIH BANYAK , KALO GAK SERU KOMENYA , KALIAN JUGA SUKA PEMAIN SIAPA BILANG AJA

YAUDAH AKU UDAH DULU YA , KALO AKU BIKIN LGI NANTI AKU BILANGIN

...DAH SEMUA .

Oh ya jangan lupa baca , misteri gedung kosong . aku lebih suka cerita horor sih hehe

Yaudah , dadah

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 07, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

kisah cinta , Kami Dan MerekaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang