Di Toilet
"hey, kau si kacamata bulat!"
"s-sunbae, memanggil saya?" ucap seorang siswi berambut pendek seraya menunjuk diri nya sendiri
"menurut mu siapa lagi bodoh? Hanya ada kau dan teman² ku"
"kemari kau"Siswi yang di ketahui bernama Jung Eunha itu berjalan perlahan mendekati tiga siswi yang sedari tadi menatapnya tajam hingga membuat nya hanya bisa menunduk takut
"a-ada apa?"
"Sunmi, Hyuna. Tahan dia" ucap Yura
Kedua siswi bernama Hyuna dan Sunmi itu langsung menahan kedua tangan Eunha,
"e-eh!" Eunha berusaha melepaskan genggaman Sunmi dan Hyuna namun gagal
"a-apa y-yang kalian mau?! Ak-aku tidak punya uang!" Eunha memberanikan diri menatap Yura sekilas lalu kembali menunduk"apa tampang kami seperti seorang pereman?" sinis Yura
"lal-aghhh!" Eunha menjerit kesakitan saat Yura menjambak rambut nya dengan kuat
"hikss... Kumohon lepaskan aku hikss...""hey, gadis kutu buku! Kau kan yang menaruh coklat dan surat cinta di atas meja Jungkook oppa ku?!" tegas Yura
"t-tidak hikss... Ak-aku tidak melakukan nya"
Plak!
Yura menampar pipi cubby gadis berambut pendek itu
Eunha hanya bisa pasrah sambil menangis
"kau pikir kau siapa? Berani bohong pada ku dan berani mendekati Jungkook oppa ku?! Kau ini hanya seorang yang terlahir tidak di butuh kan! Aku tidak mengerti kenapa sekolah ini mau menerima sampah seperti mu!" Yura mengencangkan cengkeraman nya membuat Eunha menangis menjerit kesakitan
"m-maaf kan aku hiksss... Ak-aku tak akan mengulangi nya lagi hikss..."
"ck, sampah seperti mu itu seharus nya di beri pelajaran" Yura menampilkan smirk di wajah nya, ia mengambil sebuah lipstick merah dari dalam tas nya
"seperti nya aku harus sedikit mendandani mu""tidak! Kumohon jangan!" Yura tak peduli, ia mulai mencoret wajah Eunha dengan lipstick itu
"t-tolong hikss... Hentikan hiks..."Ckrek...
Salah satu bilik dari kamar mandi itu terbuka dan menampilkan seorang gadis berambut coklat panjang keluar dari dalam bilik itu, ia berjalan dengan santai ke arah wastafel di mana Yura dan teman² nya sedang menjahili Eunha
Lisa membasuh wajah nya dengan air, ia bisa dengar Eunha yang meminta tolong kepadanya
Lisa juga pernah ada di posisi ini, ini sangat menyakitkan hati. Lisa membalikkan tubuh nya menghadap ke Yura yang masih mencoret wajah Eunha
"kau mempunyai selera yang jelek" ucap Lisa seraya melipat kedua tangan di atas dada nya
"siapa kau?" Yura memberhentikan kegiatan nya, ia menatap Lisa tajam
"kau anak baru? Seperti nya aku belum pernah melihat mu?""kalian tau? Kalian tampak seperti pecundang sekarang" sindir Lisa membuat Sunmi, Hyuna dan Yura menatap nya tajam
"oh, aku tau kau! Kau Lalisa anak pindahan baru di kelas 11-D kan? Ck, hanya adik kelas saja sudah tak sopan!" ucap Sunmi tak suka
"apa kalian pikir, apa yang kalian lakukan sekarang itu sopan?"
"yak! Kau ini siapa?! Berani sekali berbicara seperti itu pada kami!"
Lisa menarik Eunha ke belakang tubuh nya
"aku kakak nya"
"apa? Hahaha kau kakak nya. Hey, teman² seperti nya si kakak marah karena adik nya di ganggu" ledek Yura
"hey, Jung Eunha sejak kapan kau memiliki kakak? Bukan kah kau anak tunggal?"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Psychopathic Brother (JJK x LM x KTH)
FanfictionMereka saudara berwajah bak pangeran, bersikap seperti seorang malaikat, dan di puja banyak kaum hawa Tapi siapa sangka semua itu hanyalah topeng untuk menutupi diri mereka yang sebenarnya Darah, jeritan, tangisan sudah mereka anggap sebagai music...