Gincu merah muda
Begitu melekat sempurna
Di wajahmu yang tanpa cela
Senyum manis selalu merekah di bibirmu yang indah
Aku jadi iri melihatnya
Ingin juga jelita
Namun aku begitu sederhana
Tak ada pakaian mewah
Tak ada bedak di wajah
Sangat apa adanya
Perempuan bergincu merah muda
Kau begitu dipuja
Tak lepas dari tatapan para pujangga
Namun ternyata ia tak bahagia
Hidupnya seperti panggung sandiwara
Tawanya palsu rupanya
Setelah itu aku berhenti mengaduh
Aku tertawa karena lucu
Bukan untuk membuat mereka terenyuh
Tetapi bahagia ku itu sungguh
Ternyata sesederhana itu
****
Catatan :
Jadilah diri sendiri. Karena yang kau lihat baik darinya belum tentu ia merasa sama. Bisa jadi ia hanya menutupinya sehingga terlihat baik2 saja. Sehingga semua melihat
hidupnya paling sempurna.
Terima kasih telah mampir dan membaca:)
Love you all
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengeja Aksara
PoetryDi sini kurangkai aksara Menjadi bait bermakna Ejalah secara seksama Agar kau paham pesanku di dalamnya . . . . . . Selamat membaca:)
