1. Awal dari Selamat Tinggal

11 3 1
                                    

Tes... Tes....

Air hujan turun dengan derasnya, menerpa pepohonan yang rindang. Angin berhembus dengan sangat kencang.

Aku hanya bisa berdoa mengharapkan ia akan selamat dalam perjalanan pulang nanti.

Lucas, bagaimana kabarmu?

"Mah, mama, Cleo takut ada petir hiks"

Cleo berjalan ke arahku sesekali mengusap air matanya.

"Yaampun anak mama yang satu ini, sini duduk sama mama"

"Mah, ayah kapan pulang? Cleo kangen"

Aku mengusap rambut Cleo pelan. Dia menengok ke arahku yang sedang memangkunya.

"Hari ini ayah pulang sayang, doain ya supaya ayah selamat"

"Iya mah, besok Cleo ulang tahun yang ke-5 jadi ayah harus ada"

Aku menatap Cleo dengan senyuman,

"Iya Cleo, ayo siap-siap kita jemput ayah"

***

"Mba? Mba ngga bohong kan mba? Kenapa pesawat nya belom sampai mba?! Harusnya udah dari satu jam yang lalu, daritadi saya udah nungguin suami saya mba"

Kekhawatiran mulai menghantuiku, hal yang tidak kuinginkan, kenapa kamu datang?

"Saya juga sudah menghubungi atasan saya dan mereka sedang mencari penyebabnya, maaf ya bu kalau ada info saya akan segera kasih tahu ibu, terimakasih"

Aku berjalan lesu sambil menggenggam tangan mungil Cleo.

"Mah ayah mana? Katanya udah pulang, kok gak ada?"

Aku meneteskan air mata saat pertanyaan Cleo terlontar begitu saja.

Aku

Tidak rahu harus menjawab apa

Lucas

Kamu dimana?

Kamu baik baik aja?

Lucas

Tolong pulang

Besok Cleo ulang tahun

Kamu...

Kamu udah janji kalau besok kamu datang ke acara ulang tahum Cleo

Lucas...

Air mataku turun begitu saja.

"Mah? Mamah kenapa nangis?"

"Ah enggak, mama cuma ngantuk sayang, kita pulang aja ya Cleo, yuk kita siap siap buat besok"

"Mah, ayah mana? Cleo gamau pulang sebelum ketemu sama ayah"

"Cleo cantik, mama tadi salah baca ternyata bukan hari ini, maaf ya sayang"

"Maafin mama Cleo"

***

Prang!

Piring yang kugenggam jatuh begitu saja. Apa ini pertanda buruk?

"Aw" Ringisku saat tergores pecahan piring

Aku mengela nafas dengan berat,

Drrrt.... Drrt....

Aku membuka hp ku dan melihat telfon masuk dari lucas.

Senyumku mengembang, dengan cepat aku langsung mengangkatnya.

"Lucas, kenapa kamu belom pulang? Daritadi Cleo ngambek gara gara kamu belom pulang, oh iya jangan lupa besok-"

"Halo, apa ini dengan Anastasya Putri?"

Perasaanku mulai campur aduk,

"Iya saya sendiri"

"Pesawat yang ditumpangi Lucas kecelakaan beberapa jam yang lalu, Lucas......."

Dug...

Aku terduduk lemas, memandangi layar hp yang terdapat muka Lucas yang sedang mencium pipi Cleo gemas.

"Lucas... Hiks... Kamu jahat"

Hal buruk yang selalu kupikirkan, akhirnya benar terjadi.

***
To Be Continue

Soldier, -LucasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang