Chapter 5(sunmi-ah mianhae)

1.4K 120 1
                                    

Saat ini sudah tengah malam namun gadis bermata kucing itu belum juga tertidur.

Dia bingung memikirkan bagaimana caranya menyelesaikan masalah ini tanpa harus memilih antara sahabat yang beberapa minggu ini selalu bersamanya atau limario yang sudah mulai mengisi kekosongan dihatinya.

Gadis itu terus menatap ke langit2 kamarnya dengan tatapan kosong hingga tak terasa jam sudah menunjukkan pukul 5 dini hari.

Jennie yang tengah melamun memikirkan masalahnya dikejutkan dengan suara alarm yang berbunyi.

Setelah mematikan alarm nya dia duduk di sisi ranjang.

"Huhhh...baiklah mungkin ini pilihan yang terbaik... semoga sunmi bisa mengerti" gumam jennie seraya mencepol rambut nya asal dan berjalan menuju kamar mandi.

Setelah selesai mandi jennie langsung berjalan keluar kamar.

"Jen kamu ga sarapan dulu?" Tanya eomma jennie

"Aniya eomma, jennie langsung berangkat aja" ucap jennie sambil memakai sepatunya.

"Kok buru2 banget sih unnie ini masih jam 5.50 loh" ucap ella adik jennie.

"Iya unnie ada tugas tambahan" jawab jennie sambil bangkit dari duduknya.

"Eomma, ella aku berangkat dulu" pamit jennie sambil berlari keluar rumah.

Sesampainya di sekolah jennie langsung memarkir mobilnya dan langsung berjalan menuju kelas.

Saat sudah didepan kelas jennie menghentikan langkahnya.

"Aduh si sunmi udah datang lagi...ginana ya" gumam jennie didepan kelas dengan wajah panik.

"Woyy" teriak irene di telinga jennie.

"Yak kkamjjag-ya" teriak jennie sambil berbalik menghadap irene.

Irene yang melihat ekspresi jennie
Hanya tertawa sambil memegangi perutnya.

"Yak kau mengejutkanku" kesal jennie.

"Ahahahaha mianhae jennie-ah... habisnya kau tadi menghalangi jalanku" ucap irene sambil tertawa.

"Berhentilah tertawa itu tidak lucu" ucap jennie.

"Arasseo2" jawab irene dan langsung masuk kekelas.

Jennie pun mengikuti irene dan duduk dibangkunya tanpa menyapa sunmi dan sejong.

Seharian ini jennie hanya berdiam diri sambil memikirkan bagaimana caranya memberitahu sunmi tentang limario. Dia bahkan tidak fokus saat ada guru yang menjelaskan materi.

Tidak lama kemudian bel pulang berbunyi dan semua siswa sudah keluar dari kelas kecuali jennie, sejong, rose, dan sunmi.

"Kajja" ucap sunmi sambil mengambil tasnya.

"S..sunmi-ah aku ingin bicara sebentar" ucap jennie gugup.

"Wae?" Tanya sunmi sambil duduk kembali dibangkunya.

"Emm...kau ingat saat aku menceritakan tentang the misterious?" Tanya jennie.

"Eoh orang yang menyukai mu itu? Aku ingat waeyo? Apa kau sudah tau siapa dia? Apa kau sudah jadian dengannya? Apa dia tampan?" Tanya sunmi sambil tersenyum menggoda jennie.

"A..aku sudah tau siapa dia" jawab jennie.

"Siapa2?" Tanya sunmi

"Emm...dia..d..dia" ucap jennie terbata bata

"Yakk apakah kau bisa cepat sedikit...apa susahnya mengatakan siapa dia" teriak sunmi karena sudah sangat penasaran.

"Sunmi-ah berjanjilah padaku bahwa kau tidak akan marah setelah mendengar siapa dia" ucap jennie serius.

[Jenlisa] First of the misterious (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang