My anthologyAlamku,
Bayang yang dikenangAku berdiri, berpijak.
Tanah ini, alamku.
Ibarat lautan dangkal.
Ibarat gunung yang tak dapat didaki.
Lalu, ibarat apa lagi?
Pasir pantai yang musnah disapu ombak?
Apa yang dimau?
Kepekatan alam yang membeludak,
Atau hilang alam yang diperbudak.
Tidak ada jingga di ujung pantai.
Tidak ada nyanyian daun yang tersapu angin
Semua musnah.
Alamku, berkata.
Bangkitkan aku,
Ingatlah, Pasir pantai yang musnah disapu ombak.
Akan kembali bersama ombak pula.
Alamku, bayang yang dikenang.Smanda, 5 April 2019,
Ummi Khoiriyyah.*****
HEI,
Kali ini Teman alam ya.
Gini gak sih bikinnya:)
Comment yok..
Bikin Puisi atau Kata Kata kalian, nanti yang menarik aku up di story beserta nama terang kalian.
:)
Sekarang kegajean gpp kan?
Iya.
YOU ARE READING
my journey's
Romancerindu adalah kesepian dari para kesepian kecil yang ada. bukan perihal hanya sekedar ditinggalkan. bukan juga sugesti rasa yang sangat sangat ingin memiliki. tapi tentang dua buah sejoli yang sedang tersingkir jarak, dimana ia ingin berjuang mengala...