BAB-27

14 1 0
                                    

!!!PERHATIAN, Sebelum MEMBACA diharap memencet tombol bintang di bawah pojok kiri, untuk menghargai penulis.Terimakasih☺!!!

***

Happy Reading💙

To : Diandra Leswara S.

Apa kabar, sayang?
Inget ya kita belum putus,perkara permintaan kamu yang kemarin aku tolak.

Aku sadar aku terlambat dalam segala hal tentang kamu.

Terlambat menyadari rasa yang tumbuh untuk kamu, Terlambat menyadari perasaan nyaman dengan keberadaan kamu, Terlambat melakukan hal baik untuk kamu, Terlambat memperbaiki hal yang semestinya bisa memperbaiki hubungan kita.

Aku...sangat minta maaf jika itu alasan kamu pergi dengan segera.

Hari itu aku sadar kamu bilang "Hati-hati" kamu memang pandai menyiksa, Dian. Hati-hati yang kamu maksud apa?

Berat memang untuk seorang Raka berbicara panjang lebar mengutarakan isi hatinya.Tapi dengan kata mohon ini tolong penuhi

"Mohon pulang. Aku Rindu"

From : RakaDS.

Raka menyelesaikan menulisnya dan di masukan ke amplop beserta foto-foto Raka dengan Dian. Amplop itu akan Raka berikan ke sekolahnya yang biasa menyimpan surat dari alumni dan akan di buka nanti ketika reuni tahunan.

Raka berharap ia bisa membukanya bersama Dian. Itu saja.

Raka sekarang memilih hidup sendiri di Yogyakarta. Dan akan memulai kuliahnya di tahun pertama.

.
.
.

3 tahun kemudian

Dian menyingkirkan rambutnya yang menghalangi pandangannya.

"Jam berapa kamu berangkat?"

"Malam ini jam 8 bang." Dian kembali memandang pemandangan didepannya, "Mama pasti udah ga kesakitan lagi ya bang."

Dian menyenderkan kepalanya di bahu Defino, memejamkan matanya sambil membayangkan wajah teduh mamanya.

"Mama selalu ada disisi kita dek."

2 tahun yang lalu mamanya sadarkan diri dari komanya, 2 bulan setelah sadarkan diri dokter mendiagnosa kalau mamanya punya komplikasi penyakit lainnya. Setelah tau itu Dian makin tidak kuat melihat mamanya yang terus menerus merasakan sakit.

"Dian kangen mama." Defino mengelus rambut Dian, menenangkan adiknya yang mulai menangis.

"kamu hati-hati ya di Indonesia." ucap Defino setelah tangis Dian reda.

"Semoga aku ga salah milih ya bang."

End beneran untuk Season 1 hehe🌝


Raka (PROSES REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang