Gelap malam menyusul
Setelah hentakan ombak berderai
Gerak kaki ku ayunkan diantaranya
Hingga aku kembali bergulir
Waktu dimana kehangatan menyusup
Tanpa sadar,
Air mata tak lagi berarti
Para nelayan kembali ke asalnya
"Pulang"
Ketempat ternyaman disinggahi nya
Menjadi tujuan utama
Pada senyum tulus yang menyambutnya
Sedang aku,
Masih disini
Terlelap bersama Mentari yang memudar
Karena "pulang"
Bukan lagi menjadi satu-satunya harapan yang ingin digapai
Meski waktu kian menjawab
Membuat aku mengerti
"Pulang" bukanlah kata untuk ku
YOU ARE READING
Its, Said..?
RandomKemana perginya air laut saat ia surut ? Berlabuh ditepian dunia lainnya? Lalu, saat kembali Masihkah sama seperti saat pertama menepi?