Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bel tanda istirahat berbunyi. Semua siswa siswi bergegas menuju kantin untuk mengisi perut mereka yang sejak tadi meraung minta di isi.
Tetapi di salah satu kelas masih menyisakan satu yeoja yang sedang berusaha untuk membangunkan sahabat namja nya yang sejak pelajaran berlangsung hingga akhir masih betah di alam mimpi
"Yak Park Chanyeol bangun, ini sudah waktunya istirahat dan sekarang aku sangat lapar"
Selalu saja begini, tidur diwaktu jam belajar dan paling susah dibangunkan
Tapi anehnya jika ada ulangan mendadak ia berhasil mendapatkan nilai sempurna.
Berbeda denganku yang perlu usaha mati-matian untuk bisa mendapatkan nilai tinggi walaupun tidak sempurna. Nilai 70 sudah termasuk pencapaian yang baik buat ku.
Seandainya ia mau menyumbangkan setengah otak nya untukku, dengan senang hati aku menerimanya.
"Seperti biasa, yang pink punyaku dan yang biru punyamu. Selamat makan"
Kebiasaan yang tidak bisa hilang adalah membuatkan bekal khusus untuknya
Chanyeol itu selalu lupa membawa bekalnya dan berakhir dengan tidak mau makan dikantin. Ia tidak terlalu suka dengan menu yang ada di kantin karena katanya bekal yang aku buat selalu enak di lidahnya sejak saat itu aku berinisiatif membawakan dua kotak bekal ke sekolah.
"Aku terlalu lapar Kyungie dan juga makanan yang kau buat ini selalu enak di lidahku. Semoga kelak aku memiliki istri yang bisa memasak seperti kau Kyungie"
Dia terlalu sering memuji masakan ku
"Kyung, besok bawakan aku 2 kotak bekal lagi ne"
Pasti untuk yeoja itu
Chanyeol akhir-akhir ini sering memintaku membawa 2 kotak bekal khusus untuknya. Ketika aku bertanya kenapa ia menjawab karena ia suka dengan makanan yang aku buat
Tapi aku tau bukan itu alasan yang sebenarnya. Karena kotak bekal yang ia bawa akan ia berikan kepada yeoja yang ia sukai dan yeoja itu adalah sahabatku sendiri.
Bagaimana bisa aku mengetahui itu?
Sahabatku sering menceritakan mengenai seseorang yang dengan sengaja memberikan kotak bekal di loker nya. Setelah melihat kotak bekal itu aku tau siapa orang nya.
"Chan kenapa kau tidak menghabiskan bekal yang ku buat, tidak seperti biasanya yang akan ludes"
