Mentari pagi kembali menghiasi hari, keadaan sunyi sudah lenyap sedari tadi, lalu kulihat seorang laki laki memasuki kamarku ini, memberikan senyum cerah yang membuatku semangat lagi "Faura, ada temanmu yang datang kemari, dia menunggu di bawah, papa berangkat kerja dulu ya?" Ku miringkan kepalaku dan kutatap papaku "papa, hari ini hari minggu, papa tidak cuti?" Papaku hanya menggeleng geleng sambil tersenyum, lalu ia pergi ke kantornya.
Namaku Faura Reyhana, nama panggilan akrabku adalah Faura, kulihat diruang tamuku ada sahabatku yang bernama Resyana Rasyilva, aku biasa memanggilnya Ana, "Faura! Kok lo belum siap siap?" Tanyanya dengan suara cempreng "ih! Emang kita mau kemana sih? Balik gih, mau bobok cantik dulu nih" aku hanya membalas dengan malas "lo lupa ya? Lo kan udah janji ke gua kita ke mall hari ni trus make over" aku berusaha mengingat kapan pernah berjanji seperti itu "emang siapa yang make over? Lo? Lo udah cantik Na, gak usah ke mall lagi, udah ya.. balik gih" Ana menatapku sambil menggeleng gelengkan kepalanya "lo yang bakal make over, lihat lo, rambut berantakan, iler kemana mana, lagian kaca mata lo,lo bilang udah patah, sekalian beli yang baru, yang lebih kekinian, lo kayak orang baru bangun tidur" aku hanya membalas "gua kan emang baru bangun tidur, lagian gua gak make over pun banyak yang suka sama gua, terus kacamata kan gua gak pakek selalu,kalo cuman butuh doang" Ana kembali menggeleng gelengkan kepalanya "iya sih, lo gak make over pun banyak yang suka sama lo, tapi kan lo udah janji sama gua" aku pun hanya mengangguk anggukkan kepala, lalu meintanya menunggu beberapa menit, lalu aku bersiap siap.
Hari ini adalah hari minggu, tak dapat di ucapkan dengan kata kata betapa aku benci keramaian, dan sekarang kami berada di salah satu mall terbesar kota ini, selamat menikmati Faura:')
Ana sangat girang saat memasuki pintu mall, terdapat banyak sekali toko yang menjual barang barang yang menggiurkan, tapi aku tertarik pada salah satu toko, yaitu toko yang menjual segala macam kasur:")
Ana:"Fau kita ke salon dulu yuk"
Faura:"ih! Ngapain? Gua gak mau potong rambut! Rambut gua harus tetap panjang, titik gak pakek koma"
Ana:"yaudah gua aja yang potong rambut,rambut gua udah panjang, rambut lo dikasih vitamin aja, rambut lo rontok kan?"
Faura:"iya sih, yaudah deh, yuk lah"
Satu jam kemudian...
Ana:"hm.. rambut gua wangi"
Faura:"rambut gua juga, kita kemana lagi nih?"
Ana:"beli aksesoris yuk! Kita ke beauty aja"
Faura:"boleh boleh, gua mau beli gelang"
Ana:"kuy"
Setengah jam kemudian
Faura:"Na gua lapar banget, jajan yok!"
Ana:"lo tunggu aja disini, gua beliin sesuatu"
Faura:"Na.. lo teman terbaik gua"
Ana:"iyalah, eh.. udah ni kita beli kaca mata lo ya.."
Faura:"ok"
Setelah makan, mereka langsung pergi ke salah satu optik dalam mall tersebut
Faura:"ih! Ini bagus Na!"
Ana:"Fau itu modelnya sama kayak kaca mata lo yang lama, lebih baik gak usah sekalian"
Faura:"emang lo rekomendasiin yang kayak apa?"
Ana:"kita cari yang bentuk lensanya sama kayak kaca mata lo yang lama tapi modelnya beda, kalo menurut gua sih lo cocok pakek yang ini, terus kalo bisa lo pakek rantai aja Fau, kekinian nih, coba lo pakek"
Ana memberikan kaca mata bewarna emas, saat Faura mencobanya Ana sudah menduga itu akan sangat cocok untuk Faura, karena memang Faura itu dipakaikan apa saja akan tetap cantik, karena dia memang sudah cantik dari sananya.
Setelah mencoba Faura dan Ana langsung ke kasir dan membayar kaca mata itu, tak lupa mereka meminta tolong untuk memasangkan lensa ke kaca mata itu.
Setelah membeli kaca mata, mereka pergi membeli cemilan, sudah hampir tengah hari, lalu Faura dan Ana pergi pulang kerumah masing masing.
Tbc.
Jangan lupa vote dan coment ya~
KAMU SEDANG MEMBACA
GHARA (you'r my umbrella)
Teen Fiction"Akulah yang selalu menyakitinya, akulah yang selalu menjauhinya, akulah yang paling membencinya, tapi.. disaat aku benar benar membutuhkannya, dia selalu ada untukku apapun kondisinya" ~Faura reyhana~ "Tak masalah jika dia membenciku, tak masalah j...
