°Part 2°

4 0 0
                                    

~Omg, Who is she?~

^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^

"Dasar cewe gatau terima kasih!" Sindir cowo tersebut. Talia berbalik dan
▪▪▪▪▪

"Lu barusan ngomong apa?" Ucap talia dengan nada dibuat seperti dia memang tidak mendengarnya *pdhal mah denger:v.

"Selain bisu lu juga budek ya ternyata, tadi gua bilang kalau lu cewe gatau terima kasih!!!" Gas cowo tersebut sambil menatap kesal ke arah talia.

"Ribet banget si lu jadi cowo, lu galiat gua udah telat banget?" Balas talia tak kalah dengan tatapan kesal.

"Lu pikir cuma lu yang telat? Gua juga kali, dasar cewe aneh."

"Yang nyuruh lu nolongin gua siapa? Kan lu sendiri yang SOK baik pake segala mau nolongin gua" Ucap talia dengan menekankan kata "sok".

"Tuhkan udah ditolongin malah ngatain gua lu, susah ya buat bilang makasih?"

"Dih lu kok jadi kayak ngemis kata makasih dari gua si, yaudah karena gua baik cantik dan rajin menabung gua mau bilang MAKASIH ya udah mau nganter gua, udah kan?" Ucap talia dan langsung melenggang masuk ke kantor kepsek.

"Siapa sih tu cewe, songong banget" Kata cowo tadi dalam hati.

TALIA POV

"Buang buang waktu gua aja si tuh cowo untung gua baik" kata talia yang tak sadar sudah berada di depan kepala sekolah.

"Kamu anak baru itu? Siapa nama mu?" Ucap pak boni yang tak lain adalah kepala sekolah SMA galaxy.

"I-iya pak, maaf ya pak saya terlambat tadi ada sedikit halangan. Nama saya Natalia Aura Andresti pak." Ucap talia gugup karena takut dimarahi dengan alasan dia terlambat.
"Aduh mampus gua, gara gara si cowo nyebelin tadi nih huh"  Ujar talia dalam hati.

"Hmm gapapa, sebentar ya saya panggil wali kelas kamu dulu agar mengantar kamu ke kelas" Balas pak boni dengan santai.

"Alhamdulillah gua ga di marahin, anak sholehah ya gini" ucap talia lagi dalam hati
"Baik pak" balas talia dengan senyuman canggung.

"Buk winda, harap keruangan saya segera" ucap pak boni bicara di telfon.

Tokk tokk tokk tokk

"Masuk" kata pak boni.

"Bapak memanggil saya? Ada apa ya pak?" Ucap seorang wanita sambil memperhatikan talia yang disampingnya.

"Oh kamu anak baru itu ya?" Ucap buk winda yang tak lain adalah wanita tadi.

"Iya buk" balas talia dengan senyum manisnya.

"Tolong ibuk antarkan dia ke kelas nya ya buk" ucap pak boni.

"Baik pak. Ayo nak" balas buk winda dengan senang hati dan mengajak talia ke kelas.

KELAS.

Kritttt
Bunyi suara pintu yang terbuka, lalu munculah buk winda yang membuat anak anak hening seketika dari yang awalnya sangat ribut.

"Permisi, kalian tidak belajar?" Ucap buk winda yang penasaran karena tidak ada guru di dalam kelas tersebut.

"Gak buk, pak bondan gak masuk" balas salah satu siswa di kelas tersebut.

"Oh begitu, ibuk kesini mau memperkenalkan murid baru di sekolah ini yang kebetulan masuk dikelas XI ipa.1, silahkan masuk nak" kata buk winda yang nyruh gua buat masuk.

Gua pun masuk dengan berlagak malu malu, padahl mah biasanya malu maluin. Oke abaikan. Gua liat para siswa langsung bisik bisik gitu gatau dah mereka bisikin apa.

"Silahkan perkenalkan dirimu" kata buk winda.

"Ehem kenalin nama gua Natalia Aura Andresti, gua pindahan dari SMA bakti jaya bandung. Ada yang mau nanya?" Kata talia berusaha santai.

"Gua mau nanya dong, mak lu ngidam apa ya dulu? Kok bisa sih anaknya kayak bidadari gini" kata salah satu siswa yang duduk di barisan tengah.

Gua cuma bales sama ketawa doang, ya lagian pertanyaan nya aneh banget.

"Sudah sudah nanti lagi bertanya nya. Talia kamu silahkan duduk di samping kania" ucap buk winda.

"Sini tal" teriak salah satu cewe sambil mengangkat tangannya.

Lalu gua langsung aja ye kan duduk di sebelah kania.

AUTHOR POV

Pada saat talia memperkenalkan dirinya dia tak sadar bahwa ada satu siswa yang menatap nya dengan kesal.

"Kenapa gua harus sekelas sama dia ya tuhanku" batin cowo tersebut.

Setelah talia menemukan tempat duduknya, teman sebangkunya langsung menyapa nya dengan ramah.

"Hai taliaa, kenalin gua kania anggriani" sambil mengulurkan tangannya.

"Hai gua talia" balas talia dengan senyum manisnya dan berjabat tangan dengan kania.

"Eh btw," belum sempat kania melanjutkan ucapannya langsung saja ada seorang cowo yang memotong pembicaraannya dengan talia.

"Hai talia, gua dhirga" dengan senyum kotaknya sekaligus mengulurkan tangannya.

"E-eh lu kok main nyamber aja si, kan gua lagi ngomong sama talia tadi" kesal kania.

"Lha bodoamat, bodoamat lah" dengan menggunakan nada sambil melet melet gajelas.

"Dasar alien gajelas." Ucap kania kesal.

Talia yang memperhatikan itu hanya tertawa.

"Hai dhirga, gua talia" memperlihatkan senyum manis nya ke dhirga.

"Ya tuhankuu hamba mu ini tak kuat melihat senyum makhluk ciptaan mu yang satu ini ya tuhankuu" ucap dhirga lebay dan di buat buat.

"Apa sih lu lebay banget, udah sana duduk kan udah selesai kenalan nya" kata kania sambil melihat ke dhirga dengan tatapan jijik.

"Wuu sewot aja lu monyet" balas dhirga dan langsung duduk di tempatnya.

▪Skip▪

Kringgggg kringggg kringggg
Bunyi bel istirahat yang membuat semua siswa langsung berhamburan ke kantin.

"Talia, kantin yuk?" Ucap kania.

"Yuk"

KANTIN

"Hmm duduk disana aja yuk?" Kata kania sambil menunjuk salah satu meja di pojok.

"Boleh" balas talia sambil berjalan ke meja.

"Mau apa tal?" -kania

"Hmm orange juice aja deh satu" balas talia.

"Ga makan lu?" Tanya kania yang ragu.

"Ga deh masih kenyang nih" ucap talia meyakinkan kania.

"Yaudah bentar yaa" kania meninggalkan talia.

Tiba-tibaaa....

BRAKKK






















Tbc.

Btw gais yg di mulmed itu RP nya Talia yaa...
Maap part yang ini muter muter hehehe, semoga kalian suka <3

-kimaudi♡

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 14, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

BEAUTIFUL PAINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang