part 3

10 2 2
                                    

"Sejatinya teman yang sholehah itu
Dia yang setia manunjukkanmu
Kebaikan agar kamu tidak tersesat
dalam kemungkaran"

***

Setelah beberapa bulan libur, paska setelah ujian nasional aku, puput dan nina, lanjut sekolah di smp umum dan mala tidak ikut dengan kami karena dia lanjut di smp lain yang kakaknya sekolah di sana. Tapi persahabatan kami tidak pudar karena hanya beda sekolah.

Mala sekelas dengan lulu yang jg sahabatku dari tempat mengajiku, yang waktu sd kami beda kelas karena dia kelas 6b.

Setelah itu kami pun sudah kelas 7 smp. Dan masih mengaji di tempat kami mengaji yang bernama
"pondok kajian".kami akan selalu mengaji di sana karena tempat mengaji itu telah mengubah kami menjadi lebih baik. Tanpa pondok itu kami tak akan pernah tahu tentang larangan yang tidak di perbolehkan dalam islam.

                                ***

Pondok kajian itu dipimpin oleh ustadz khoiruddin. Dan banyak ustadzah yang selalu memanggil kita jkka ada kajian di luar. Kami pun selalu ikut karena kami tahu itu dapat menambah ilmu agama kami.

***

Setelah kami duduk di bangku kelas 7 smp kami punya banyak teman yang ramah dan juga pintar. Kami pun saling menyapa.
"hai, perkenalkan nama saya syila, nama kamu siapa? " sedari bertanya kepada teman perempuan "hai, nama saya naya, senang berteman dengan kamu" seraya menatapku dengan senyuman. Kami pun saling menyapa satu sama lain.

"puput, nina kita pulang yuk udah waktu pulang nih" sambil menarik tangan keduanya, aku puput, dan nina satu kelas dan semoga kami tak akan pernah berpisah. "iya ayo, kita tunggu mobil pete-pete dulu" kami berjalan beriringan untuk menuju gerbang sekolah dan menunggu mobil.

***

Aku, puput, dan, nina masih mengaji di pondok itu, bukanya kami belum pandai mengaji tapi kami ingin lebih mendalami ilmu islam, karena tanpa pondok itu kami tak akan tahu bagaimana kami diluar sana yang akan bergaul dengan yang bukan muhrim kita. Dan mulai ikut dengan anak-anak yang suka pacaran.

Kami sangat bersyukur atas semua yang Allah berikan kepada kami.

***

Usai pulang sekolah akupun langsung mengganti seragam sekolahku dengan pakaian sehari hari dan langsung menunaikan sholat zuhur setelah itu akupun di panggil mama untuk makan siang.
"syila, sini makan siang" seraya memanggilku untuk makan siang
"iya ma.., tunggu" akupun langsung kedapur untuk makan siang bersama mama dan adik adikku.

Setelah sarapan akupun memperbaiki alat alat tulisku yang tadi aku keluarkan dari tasku sebelum mama memamnggilu

Setelah azan berkumandang tanda telah masuk sholat asar, akupun langsung mengambil air wudhu dan menunaikan sholat asar. Seperti biasanya saya akan pergi mengaji, sebelum mengaji saya salam kepada mama terlebih dahulu supaya aku bisa ikhlas dalam melantunkan ayat ayat Al-qur'an.

"Assalamualaikum ma" ucapku sambil mencium punggung tangan mama, "waalaikumssalam " ucapnya sambil memegang kepalaku yang tertutup dengann khimar.  

Akupun berangkat dari rumah untuk menuju pondok mengajiku.

***

Maaf kalau masih banyak kata kata yang salah, dan cerita yang masih pendek karena ini cerita pertama yang saya buat.

Terima kasih yang sudah membacanya

     Salam saya:
Mustabsyira

Best Friend to Jannah(surga)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang