#1

12 0 0
                                    


Serpong, 27 Maret 2019. Pukul 22:48

Seorang wanita pernah bercerita kepadaku, bahwa ia lelah sekali menghadapi pacarnya yang entahlah..tidak bisa dirangkai dengan kata-kata aku pun yang mendengar ia bercerita merasa sedih. Ia selalu disakiti oleh pasangannya seperti selingkuh, semaunya, seenaknya itu yang membuat ia lelah menjalani hubungan yang sudah tidak sehat ini. Ia pernah berfikir untuk kembali kepada pasangannya namun ia bertanya di benaknya "apa tidak akan terjadi lagi?" Sekarang Ia mau pasangannya pergi menjauh darinya dan jangan pernah kembali lagi. Ia tidak benci kepadanya tapi ia sangat kecewa. Dia tidak pernah menyesal pernah mencintai pasangannya bahkan Ia menyalahkan dirinya sendiri karna Ia tidak bisa merubah pasangannya menjadi lebih baik lagi.. Setelah aku mendengar ceritanya aku berfikir kembali, duduk di teras rumah sambil bersenandung entahlah lagu apa yang ku senandungi, memegang pulpen dan secarik kertas ditangan membuat ku menulis seperti ini...

#1

Maaf, Aku tidak tahan lagi disakiti olehmu untuk kedua kalinya.

Kamu tidak perlu datang lagi di kehidupanku.

Dan untuk saat ini, yang aku butuhkan hanyalah waktu.

Kamu tau apa yang membuat kita sekarang jauh seperti ini?

Benci? Bukan...

Tapi KECEWA.

Asal kamu tau, aku TIDAK pernah menyesal untuk mencintaimu.

Tetapi kadang aku berfikir, aku gagal untuk membuat dirimu menjadi orang yang LEBIH BAIK.

Dan seandainya...

Aku bisa memilih untuk kembali,

Apakah aku tetap akan tersakiti?



- @akubercurhat

HURT - @akubercurhatWhere stories live. Discover now