Rasa cemas dan rasa ragu yang bercampur aduk ini begitu hilang setelah mengetahui pemberiam test persyaratan sekolah khusus tersebut. Dimana testnya adalah 5 mata pelajaran utama untuk test teori dan beberapa test fisik yang cukup berat untuk pemula. Diantaranya adalah 25x jump set, 50x sit up, dan 100x push up.
Untuk test teorinya mencakup 5 mata pelajaran yang diantaranya adalah, Matematika, Pengetahuan Umum, Sejarah, Bahasa, dan satunya lagi adalah mapel yang tak kusangka yaitu adalah Budaya Jepang.
Yunomi terkejud akan hal itu tak terima dengan pemberian Budaya Jepang untuk test yang harus kulakukan. Karna Yunomi sebelumnya hanya menerima 4 test teori saja dan itu tidak termasuk Budaya Jepang.
Ia juga menganggap Maria terlalu kejam padaku juga karna Maria membebankan test fisiknya diaman sebelumnya Yunomi tak mendapatkan test fisik sebanyak itu dahulu saat melakukan persyaratan. Ia menuntut Maria untuk menghilangkan semua beban tersebut..
"Hohh.. jadi justru kamu yang keberatan? Padahal Yuuji sama sekali tidak keberatan bukan? Apa benar begitu?" - Ujar dari Maria dengan senyuman kesombongan yang meyakinkan padaku bisa melewati seluruh test yang diberikannya
"Aku yakin dapat melewati semuanya.. jadi berikan semua testnya padaku sekarang!" - Dengan rasa percaya diriku akan kutaklukkan semua tantangan dari Maria
Maria menyuruhku untuk mengikutinya ke suatu ruangan untuk menyelesaikan semua test tersebut dimana ruangan tersebut berada di lantai teratas. Adanya sofa lebar dan ditemani dengan meja di depan kimi sudah siap untuk menyelesaikan test pertama.
Test pertama sama sekali tak ada kendala hingga sudah kuselesaikan, dan kini adalah test berikutnya. sampai akhirnya tiba juga test Budaya Jepang yang aku nanti-nantikan. Setiap test diberikan 30 soal dimana setiap satu mapel test harus diselesaikan dalam satu jam yang itu berarti sekarang sudah kurang lebih hampir 5 jam.
Hinggat test terakhir pun tiba yaitu Budaya Jepang. Ini adalah penentuan terakhirku untuk mengikuti semua test teori ini. Lalu bersiap untuk memulai membuka halaman pertama soal tersebut, isinya tak kusangka-sangka.
Apa maksud dari semua ini? Bukankah yang namanya Budaya Jepang itu lebih mengarah ke Budayanya? Tapi hampir semua materi soal ini adalah materi umum yang berasal dari Jepang seperti sastra, tata krama, dan yang paling anehnya mengapa bisa ada pertanyaan soal anime disini?
Aku mulai curiga pada Maria. Apa tujuan dia sebenarnya memberika soal seperti ini padaku? Apa dia meremehkan pengetahuanku tentang anime? Aku mengakuinya karna aku memang adalah orang yang jarang keluar yg sering menghabiskan waktunya di rumah sambil bersantai dengan menikmati banyaknya anime yg bisa ku puas tonton. Dengan memodalkan semua itu kujawab semua soal tersebut dengan jangka waktu hanya 15 menit.
Kini semua test teoriku hari ini telah terselesaikan dan tinggalmeunggu hasil akhirnya.
Kini saatnya penilaian jika semua nilaiku diatas rata-rata maka aku dapat beralih ke test fisik selanjutnya..
"Wow.. hasilnya lumayan juga.. kau menjawabnya dengan sempurna tanpa ada kendala. Aku sudah yakin bahwa kau memiliki potensi yanh besar dalam bidang ini. Karna itulah kuyakin kau bisa menjawab bahasa Jepang dari tantanganku. Karna kau sebenarnya adalah pengikut anime" - Pujian dari Maria yang sukses telah menyelesaikan semua tesnya namun dia ternyata tahu hobiku selama ini..
"Maaf, kenapa anda bisa tahu apa hobiku selama ini? Darimana kau tahu akan hal itu? Aku juga sempat bingung mengapa dirimu memberi soal jawaban yg berbau tentang anime tadi. Namun beberapa soal itu mengingatkanku tentang sesuatu tetapi rasanya sulit untuk mengingatnya" - Tanya balik darinya sambil bingung dan bertanya alasan Maria melakukan ha itu
KAMU SEDANG MEMBACA
Heartbeat
RomanceSeorang pria mengidap penyakit kanker hati yang selama ini hanya bisa menunggu waktu untuk menjemputnya. Tetapi sebelum waktunya tiba, dia ingin merasakan jatuh cinta dalam sepanjang hidupnya. Dan akhirnya hati sang pria itu telah terobati berkat se...