Prolog.

131 7 0
                                    

Untuk kamu, Fajar ku

Apa kabar mu disana? Makan mu teratur? Masih memakai setengah sendok gula saja untuk teh mu kan? Jangan tidur terlalu larut ya. nanti matamu menyaingi panda yang saat itu kita jumpai di kebun binatang loh, hehe

Aku benci menjadi bagian kisah yang kutulis saat ini, aku benci menjadi Senjani yang rapuh kembali tanpa hadirmu.

Sungguh, semua kisah ini diluar nalarku. Mereka merusak segalanya tanpa meminta izin kepada ku terlebih dahulu.

Aku memang menyukai buku, sangat suka. Tapi jujur, Aku tidak pernah bermimpi menjadi seorang penulis. Ini semua diluar kemampuan ku. Aku hanya ingin hidup bersama mu Jar. Bahagia bersamamu terus menjadi Senja mu seperti yang kala itu kamu janji kan.

Kisah ku ini usang dan penuh kelabu. Jadi, untuk apa kalian masih ada disini? Aku sama sekali tidak memaksa kalian untuk membaca kisah ku, untuk mengetahui segala cerita indah masa lalu ku bersama nya. Keinginan ku menulis kisah ini cuma satu, aku ingin semesta tahu jikalau aku merindukan Fajarku.

Yogyakarta, 17 April 2019
Senjani, -

Langit Senja dan FajarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang