•{Ancaman}•

100 14 2
                                    

Setelah keluar dari toilet jasmine pun langsung kembali ke kelasnya. Sesampainya dikelas jasmine tidak melihat adanya bu hermin.

Bu hermin adalah satu-satunya guru terkiler di SMA 12 bandung karena tatapannya yang tajam.

Setelah duduk dibangkunya,jasmine langsung diserbu berbagai pertanyaan dari sahabat-sahabatnya itu.

"min, lo kok lama banget sih?untung aja bu hermin ga masuk kelas" Cerocos lyvee

"lo udah hampir setengah jam loh di kamar mandi" Sahut zeean

"lo ngapain aja sih min disana?" Tanya naya yang ikut penasaran.

"ishh, iya sabar gue juga baru dateng udah diintrogasi kek beginian. Tadi gue ga sengaja nabrak seseorang aja kok mangkannya lama." Jelas jasmine

"nabrak siapa min?" Tanya zeean yang penasaran itu.

"gatau juga,nggak kenal. Tapi dia cowok trus penampilannya berantakan banget" Jawab jasmine sambil mencoba untuk mengingat kembali penampilan lelaki itu.

"cowok? Tunggu,jangan bilang kalau lo habis nabrak kak idzhar ya min?" Tanya lyvee sambil menatap tajam kearah jasmine.

"kak idzhar itu siapa lagi? Gue nggak kenal tau."

"serius lo nggak kenal sama kak idzhar min?" Tanya naya kepada jasmine.

"nggak tau" Jawab jasmine dengan cuek.

"ish! Cuek banget sih lo min? Emang lo nggak mau tau dia itu siapa?" Ucap lyvee kepada jasmine

"nggak." Jawab jasmine dengan santai.

Lyvee pun geram melihat sikap sahabatnya yang satu ini, menjengkelkan emang.

"cihh, Yaudah terserah lo! Awas aja sampai lo tanyak ke gue tentang dia. Gue nggak bakal mau jawab!" Ucap lyvee sambil menatap tajam kearah jasmine.

"bodo! Kan gue bisa tanya sama naya dan zeean. Lo kira sahabat gue cuma lo doang!? Wlee." Kata jasmine sambil menjulurkan lidahnya ke arah sahabatnya itu.

Setelah mengatakan hal itu pada lyvee, jasmine pun langsung bergegas untuk lari sambil menghindar dari serangan lyvee berikutnya.

"jasmine!!! Awas lo!" Teriak lyvee kepada jasmine.

Tanpa sadar ternyata teriakan lyvve itu mengganggu semua temannya yang berada di kelas.

"lyvee diem! Kasian yang lain keganggu tau sama suara lo!" Kesal salah satu siswa yang bernama tobi.

"Ck! Udah tau Suara kaya toa masjid masih aja teriak-teriak!" Kini giliran zeean yang angkat bicara,namun lyvee tidak menghiraukan nya.

"bodo!" Ucap lyvee yang langsung memasukan headset kedalam telinganya.


***DreamMan***

"Eh lo udah pada tau belum? Kata si nuel entar malam dia mau ngajakin pak bos balapan." Ucap seorang lelaki yang bernama farel kepada sahabatnya yang tengah duduk dihadapannya.

"wuihh, nggak ada malu juga dia tuh. Udah kalah berkali-kali masih saja nggak terima." Kini bergantian yang berbicara adalah khafka.

"udah lah biarin, entar kalau dia kalah lagi kan dia juga pasti malu lagi." Ucap rafa dengan santai.

"gue nggak mau." Suara dingin itu berasal dari seorang pria yang bernama idzhar.

Perkataan idzhar barusan membuat ketiga sahabatnya itu terkejut bukan main, pasalnya seorang idzhar tidak pernah menolak jika diajak balapan. Apalagi jika balapan itu diajak langsung oleh musuhnya, seperti nuel.

"kok gitu zhar? Lo serius nggak mau?" Tanya rafa yang meyakinkan kepada idzhar,namun hanya dibalas dengan berdeham oleh idzhar.

"sorry nih zhar, tapi kalau menurut gue kali ini lo wajib ikut deh."

"kenapa gitu?" Tanya idzhar datar.

"dia ngancem lo zhar, dia bilang kalau lo nggak dateng dia bakalan mengincar adik lo zhar" Ucap Farel yang membuat emosi idzhar terpancing.

Idzhar mengepalkan tangannya, dan emosi idzhar pun mulai memuncak, ia memejamkan mata nya sebentar mencoba menarik nafas nya berkali-kali untuk mengontrol emosinya itu.

"oke,gue terima!" Jawab idzhar,lalu ia berdiri dan langsung pergi meninggalkan tempat itu.

***DreamMan***

Maaf karna harus direvisi ya teman🙏
Jadi harus baca ulang deh, heheh

Votement nya ditunggu🙆

Dream ManTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang