Choi hyunsuk,Remaja kelas akhir pada sekolah menengah itu merupakan murid yang kurang beruntung, meskipun berparas tampan, namun tidak meloloskannya dari ejekan teman-temannya. Ia kurang beruntung dalam kehidupan ini. Orang tuanya selalu bertengkar sejak ia duduk di bangku sekolah dasar, saat ia baru menginjak kelas enam SD, ibunya terkena kasus prostitusi,pada saat itu ia sangat terpukul namun karena dukungan sang nenek ia akhirnya bisa bangkit kembali, selama beberapa tahun akhirnya ia dapat hidup bahagia. Namun pada saat dirinya kelas 2 Sekolah Menengah Pertama, ia harus kembali mendapatkan berita buruk mengenai keluarganya. Ya, ibunya yang sedang menjalani hukuman dibalik jeruji besi dinyatakan telah meninggal karena bunuh diri. Tak lama setelah itu ayahnya yang terkena masalah, ayahnya tertangkap polisi karena telah melakukan korupsi yang sangat besar. Disaat itu ia sudah tidak mempunyai tujuan hidup sama sekali karena keluarganya yang berantakan itu. Banyak temannya yang mengejeknya sebagai anak tukang korupsi juga anak seorang jalang. Pada awalnya ia memang kuat namun lambat laun ia mulai kesal pada teman-temannya yang mengejek. Saat ia diejek ia akan berkelahi dengan orang yang mengejeknya, sampai ia harus dikeluarkan dari sekolah karena membuat onar.
Berakhirlah dia harus melakukan home schooling karena tidak ada sekolah menengah pertama yang mau menerimanya.
Beruntung ia memiliki seorang nenek yang sangat menyayanginya, itu sudah lebih dari cukup baginya.
Saat akan memasuki Sekolah menengah atas ia pindah negara bersama sang nenek, ia pindah ke korea selatan karena sang nenek mendapat kabar bahwa mantan suaminya telah meninggal dan meninggalkan sebuah wasiat untuk harta peninggalannya diberikan kepada mantan istrinya, mengingat ia tak punya keluarga dan hanya mantan istrinya yang ia punya.
Dengan berat hati ia harus rela meninggalkan negara kelahirannya 'Australia' untuk mengikuti jejak sang nenek.
Dikorea kehidupannya yang ia pikir akan berubah ternyata salah total, justru ia mendapat kejadian yang lebih daripada saat dia di ausie , namun kali ini ia tak melawan dan hanya diam tak menanggapi apapun.
Ia hanya ingin hidup tenang, itu saja.
Namun belakangan ini ada yang sedikit mengusiknya, bukan karena ejekan teman-temannya namun karena ia selalu mendapat sebuah sticky notes berupa kalimat penyemangat. Dan sejak saat itu hidupnya terasa sedikit lebih ringan dengan adanya sticky note tersebut.
-tbc
ini hanya cerita dan tidak untuk menyinggung siapapun. Murni dari khayalan saya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ᴛᴇɴ ᴅᴀʏs sᴛɪᴄᴋʏ ɴᴏᴛᴇs - ᴄʜᴏɪ ʜʏᴜɴsᴜᴋ
Fanfiction[COMPLETED] Hey, sepertinya aku memiliki rasa untukmu, bolehkah? ©Tatathita; 2019