Pagi..
"Woyy dek bangun!! Lo lupa ya ini hari senin ngebo mulu lo ntar telat tau rasa lo!!" Tukas Raska sembari mengguncang tubuh Anggia kasar
"5 menit lagi bangg! Berisik bat deh lo pagi pagi udah teriak² ke mak betty aja deh" jawab Anggi lalu melanjutkan tidurnya lagi yg membuat Raska geram melihat tingkah adeknya yg malas ketika bangun pagi.
"Udah jam 6.30 ngii!!!!" Tukas Raska frustrasi karna adeknya belum bangkit dari tempat tidurnya. Anggi berdacak sebal mendengar gerutu abangnya, Anggia pun mau gamau bangkit dari tempat tidurnya sambil menatap abangnya dan memutar bola matanya malas.
"Iya abangku sabar gue mau mandi dulu ya, lo makan dulu aja gih biar tenaga lo nga kekuras gara² lo marah² ma gw mulu" Ujar Anggia lembut kepada abangnya, Anggia hanya mendapatkan angukan dari abangnya dan Raska bergegas untuk turun dan meninggalkan Anggia di kamarnya..
"Heran gw kerjaannya jomblo marah² mulu kesambet apaan sih dasar abang durhaka" Gerutu Anggi di dalam kamar mandi
Selesai mandi dan bersiap untuk sekolah Anggia turun kebawah menuju meja makan untuk sarapan pagi bersama keluarganya
"Pagi yah, ma, bang" sapa Anggia kepada keluarga kecilnya namun terlihat hangat di keluarga itu
"Pagi juga" Sahut Mama, Ayah, Dan Abangnya Anggia
Ketika mendapat sapaan balik dari keluarganya Anggia hanya mengangguk dan mengambil sehelai satu lembar roti dan mengoleskannya dengan selai cokelat kesukaan Anggia
"Bang yuk berangkat" Ujar Anggia mengajak abangnya untuk berangkat kesekolah
"Iya ayok udah siang ntar terlambat" Sahut Raska dan mengambil kunci mobilnya yg di taruk di atas meja makan tadi
Anggia dan Raska beranjak dari meja makan dan berniat untuk menyalami kedua orang tuanya karna jam sudah menunjukan 6.45. Setelah menyalami dan berniat untuk berangkat sekolah Raska langsung melangkah menuju mobilnya dan membukakan pintu mobil untuk Anggia kemudian menancap gasnya dengan kecepatan sedang..
🍭🍭🍭
Setelah sampai dan memakirkan mobilnya Raska dan Anggia berjalan melewati koridor sekolah ada banyak pandangan siswa siswi dan ocehan saat mereka melihat Raska dan Anggi
"Yaampun Raska pacar gue pertama masuk sekolah tambah ganteng bat anjir"
"Itu siapa?Pacar Raska?Atau Adiknya? Gue juga pengen tau bareng Raska"
"Raska tambah manis aja"
"Ah pacar gueee"
"Sapa?"
"Raska dungss sapa lagi"
"Mimpi lo!"
Begitulah suara riuh mereka. Anggi mencibir tak jelas mendengar suara riuh mereka mengapa banyak sekali yg ngefans kepad abangnya? Padahal menurut Anggi toh abangnya biasa saja:v lain dengan Raska yg hanya diam ketika mendengar suara riuh mereka, Bisa kita lihat Raska memang coolboy siapa juga yg nga suka sama Raska hayo?:v
"Dek mo gw anterin lo ke kelas?" Tawar Raska kepada Anggia
"Boleh bang"
Sesampainya di depan pintu kelas Anggia , ada yg menepuk punggung Raska dan itu berhasil membuat Raska tersontak kaget, Raska menoleh kebelakang siapa yg membuatnya kaget pagi² ini? Ketika Raska menoleh kebelakang refleks langsung mendapati ketiga sejolinya
"Hi bro" sapa Raka dan Alfaro kepada Raska
"Anjir lo bikin kaget pagi untuk nga gw tonjok muka lo" ujar Raska kesal kepada Raka dan Alfaro
"Sans aja lah bro ntar kena darah tinggi mampus lo!" Canda Alfaro dan itu membuat Alfaro kaget karna telah mendapati jambakan di rambutnya oleh Raska"Aduh sakittt bangg" Lirih Alfaro dengan kata kekanakan
"Jijiq gw"
Kringg...kringg...
Bel berbunyi menandakan upacara akan dimulai semua siswa keluar dari kelasnya dan menuju lapangan begitupun Raska dan 3sejolinya hendak ke kelas untuk menaruh tasnya..
Setelah beberapa menit lalu upacara selesai Anggi memasuki kelasnya sambi menunggu guru untuk mengisi waktu kosong kelasnya setelah upacara
"Hi ngi" Sapa Lea dan Salma berbarengan, Mereka duduk di bangku samping Anggi iya mereka sekarang sedang duduk bertiga Anggia di sisi pinggir kanan Lea di tengah dan Salma di pinggir kiri, Anggia hanya menganguk ketika mendapatkan sapaan dari Lea dan Salma, mungkin Anggi lelah karna tadi upacara berpanas² san di lapangan batin Lea dan Salma
"Ngii, lo msh tetep suka sama Nathan?" Tanya Salma dengan nada lembut khas miliknya
Anggia melirik Salma sebentar lalu"Iya gw bakalan tetep berjuang mengubah sikapnya gw syng bat sama dia" ucap Anggia jujur
Salma hanya mengantuk sebenernya Anggia sudah berjuang lebih untuk mendapatkan Nathan tetapi hasilnya selalu saja nihil Anggia memang perempuan baik dia berani untuk mengubah sikap most wanted Nathan untuk menjadi lelaki yg lebih baik tetapi apakah Nathan juga menyukai Anggia?
Kring..kringg
Bel berbunyi tanda waktu istirahat tiba semua siswa dan siswi bergegas menuju kantin untuk mengisi perut kosongnya..
"Yuk ke kantin gw laper bat nih"Ajak Lea kepada kedua sahabatnya
"Yuk" ucap Anggi dan Salma berbarengan, dan langsung berjalan menuju dimana tempat untuk mengisi perut kosong mereka. Kantin
Tiba di kantin mereka bertiga langsung mencari bangku kosong, Anggia duduk dan tidak sengaja Anggia menenggok ke belakang mata Anggia bertemu dengan sosok yg ia cintai yg ia rindukan sosok lelaki yg membuatnya jatuh cinta sendirian Anggia menatap lelaki itu dengan penuh kerinduan, ia lelaki itu yg dia rindukan adalah Nathan, ketika Nathan merasa ada yg menatapnya dan menemukan siapa yg menatapnya Anggia yg mengetahui Nathan melihatnyapun langsung membuang muka. salting
"Eh ngi lo mau mesen apa?" Tanya Lea kepada Anggia, Anggia refleks kaget mendapati pertanyaan Lea, Lea membuat Anggia tersontak kaget dan membuat Anggia semakin gugup karna tingkahnya sendiri yg menatap lelaki itu bahkan lelaki itu sadar dengan tatap pan Anggia
"Sa--samain aja deh" Ucapnya gugup
5menit kemudian pesanan mereka datang Anggia langsung melahapnya tanpa banyak bicara, Lea dan Salma yg melihat tingkah sahabatnya hanya mengeleng kepala:v
Segitu dulu ceritanya ya hehe
Gimana nih awal part 1nya seru gak?
Bakalan gw bikin sad ending nih 😭
Pasti seru yakan hehe
Oh ya jangan lupa komen ya dan jangan lupa tekan tombol berbentuk bintang biar Author makin semangat nulisnya buat ngelanjutin ceritanya Anggia sama Nathan hehe..:)
See youuu😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Yang Terlupakan
Teen FictionSebuah kisah cinta yg keduanya saling ragu untuk mengungkapkan di mulai dari kisah Anggia Clarista yg sejak duduk di bangku SMA GARUDA kelas X menyukai seorang kakak kelasnya yg bernama Nathan Putra Eldison. Sebuah cinta yg keduannya saling terpenda...